Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Siapkan Pos Kesehatan di Mina, Layani Jamaah Haji Selama Prosesi Lempar Jumrah

Pemerintah siapkan pos kesehatan (poskes) Mina untuk layani jamaah haji selama proses lempar jumroh. 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Pemerintah Siapkan Pos Kesehatan di Mina, Layani Jamaah Haji Selama Prosesi Lempar Jumrah
albawaba.com
ILUSTRASI Jemaah haji yang sedang memasuki Terowongan Mina. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah siapkan pos kesehatan (poskes) Mina untuk layani jamaah haji selama proses lempar jumroh. 

Pos Kesehatan (Poskes) Mina mulai beroperasi pada 9 Zulhijah pukul 18.00 WAS. 




“Poskes Mina ini mulai beroperasi pada 9 Zulhijah pukul 18.00 WAS. Kami siapkan lebih awal untuk mengantisipasi jemaah haji sakit pasca bermalam di Muzdalifah,” ungkap Kasie Kesehatan Daerah Kerja Madinah dr. Tafsin Alfarizi pada keterangannya, Jumat (30/6/2023).

dr. Alfarizi menyampaikan update kondisi pada 11 Zulhijah atau 29 Juni pukul 16.00 WAS.

Sudah melayani 243 jemaah, 30 jemaah dirujuk ke RS Mina Alwadi, RS Mina Al Jaysir, dan KKHI Makkah. 

Tiga penyakit terbanyak yang dilayani yaitu heatstroke sebanyak 51 kasus, Infeksi saluran napas atas sebanyak 24 kasus, dan fatigue atau kelelahan sebanyak 23 kasus.

BERITA TERKAIT

Pasien pertama 10 Zulhijah 01.30 WAS dari kloter JKG 11, masuk ke Poskes Mina pasca bermalam di Muzdalifah dengan keluhan sakit di bagian perut.

Lebih lanjut dr. Alfarizi menyampaikan penanganan heatstroke yang dilakukan yaitu melalui upaya normalisasi suhu tubuh dengan kompres handuk dingin. 

Selain itu jamaah haji dengan heatstroke perlu juga perawatan untuk rehidrasi tubuh dengan pemberian cairan infus.

“Untuk penanganan heatstroke yang merupakan kasus terbanyak yaitu dengan normalisasi suhu tubuh dengan kompres handuk dingin. Selain itu kita juga rehidrasi jemaah dengan pemberian cairan infus,” kata dr. Alfarizi lagi. 

Pada kesempatan yang sama, Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan Liliek Marhaendro Susilo, A.K, M.M. sampaikan bahwa pelayanan kesehatan di Poskes Mina disiagakan lebih banyak tenaga kesehatan.

Hal ini dikarenakan jamaah haji akan berada di Mina selama 3 hari untuk prosesi lempar jamrah.

“Untuk Poskes Mina, kami siapkan tenaga kesehatan lebih banyak karena masa operasionalnya lebih lama,” tutur Kapus Liliek.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas