TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut ungkap isi pertemuannya dengan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.

Dikatakan Menag Yaqut pada pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, (4/10/2023) lalu tersebut membicarakan urusan negara.

"Soal urusan negara, jadi saya melaporkan banyak tugas yang diamanatkan presiden ke saya, tugas di kementerian saya laporkan semua ke presiden, semua perkembangan termasuk haji saya laporkan ke presiden," kata Menag Yaqut ditemui di Kantor Kemenag, MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/2023).

Kemudian diungkapkannya dari pertemuan tersebut tidak ada pembicaraan lain selain urusan negara.

"Itu saja kemarin nggak ada yang lain, termasuk bagaimana antisipasi apa perubahan regulasi haji yang mungkin akan sedikit berbeda di tahun depan, semua saya laporkan terkait dengan pekerjaan," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Menteri Agama Yaqut Cholil Qaumas atau Gus Yaqut ke Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu petang, (4/10/2023).

Menag yang mengenakan batik kuning lengan panjang langsung masuk ke dalam istana begitu turun dari mobil MVP hitam dengan nomor polisi RI 24. Menag tidak membantah bahwa dirinya bertemu empat mata dengan Presiden Jokowi.

"Emang ga boleh sendirian?" katanya.

Gus Yaqut tidak menjelaskan soal tujuan pertemuan dia dengan Presiden Jokowi. Ia mengatakan kedatangannya untuk menyampaikan laporan.

"Mau laporan saya," katanya.

Menag tidak menjawab saat ditanya apakah kedatangannya untuk melaporkan kisruh hubungan dirinya dengan PKB. Saat diajukan pertanyaan tersebut, Menag berjalan cepat masuk menuju ke dalam Istana.