Laporan Khalidin Umar Barat dari Arab Saudi

SERAMBINEWS.COM, MADINAH – Pengabdian tulus dari para Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi terhadap para jamaah Indonesia di tanah suci benar-benar diwujudkan dan diakui para tamu-tamu Allah (dhuyufurrahman).

Hal ini terungkap atas pengakuan sejumlah jamaah calon haji yang ditemui Tim Media Center Haji (MCH) di Kota Madinah, Arab Saudi.

Wartawan Serambi Indonesia/Tribunnews Khalidin Umar Barat selaku petugas Media Center Haji (MCH) 2024 dari Arab Saudi dalam wawancara dengan para jamaah menyampaikan betapa mereka merasa seperti pejabat diperlakukan oleh para petugas haji di Arab Saudi.

Baca juga: Tak Perlu Khawatir, Jemaah yang Tunda Haji 2024 karena Hamil Bisa Berangkat Tahun Depan

“Terharu kali, karena diperlakukan sangat istimewa bagaikan pejabat, ini sangat kami rasakan mulai penyambutan sampai sekarang,” kata Khusnul Khatimah, jamaah haji kloter pertama.

“Terus terang belum pernah saya rasakan seperti itu, tahun 2018 dulu tidak ada begini penyambutannya,” kata Khusnul Kharimah salah seorang jamaah haji kloter pertama kepada watawan.

Khusnul Khatimah pun mengapresiasi Pemerintah Indonesia yang telah memanjakan para jamaahnya dalam berhaji melalui Kementerian Agama RI.

Menurut Khusnul Khatimah penyambutan yang luar biasa itu membuat dirinya merasa gembira dan hingga lelah dalam perjalanan selama belasan jam pun jadi terobati.

Lantaran itu, Khusnul Khatimah berharap agar hal ini terus dipertahankan sehingga masyarakat semakin nyaman.

“Siapa yang tak bahagia, kita disambut seperti raja atau pejabat, belum pernah begini. Dikasih makanan, minuman, bingkisan dan bunga bahkan dishalawatin, pokoknya top deh,’ ujar Khusnul Khatimah.

Kegembiraan bukan hanya ditunjukan oleh sosok Khusnul Khatimah tapi juga terpancar dri wajah para jamaah lainnya.

Bahkan saking bahagianya ada jamaah yang menangis haru. “Saya menangis karena terharu karena kok segini mewahnya kami disambut bak pejabat,” kata wanita lainnya.

Baca juga: Pemerintah Arab Saudi Sediakan Platform Nusuk untuk Pelayanan Umrah dan Haji

Hal serupa diakui Amelda Kristyanto (46), jamaah haji asal kota Palembang. Pegawai Inspektorat Sumatera Selatan ini pun memberikan apresiasi terhadap pelayanan jemaah haji yang ia rasakan mulai dari awal tiba hingga selama berada di Madinah.

Pasutri ini merasa takjub dengan kecepatan pelayanan petugas, mulai saat baru mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah melalui proses imigrasi hingga sajian makanan yang menurutnya selalu enak.