Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi Penangkapan 22 Jemaah dan 2 Pengelola Travel Pemegang Visa Ziarah untuk Berhaji

22 jemaah bersama 2 orang pengelola travel yang memberangkatkannya dikabarkan sempat ditangkap karena memegang visa ziarah. Begini kronologinya.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kronologi Penangkapan 22 Jemaah dan 2 Pengelola Travel Pemegang Visa Ziarah untuk Berhaji
Media Center Haji/MCH 2024
Kepala Seksi Sektor Bir Ali saat diwawancara Jurnalis Tim Media Center Haji (MCH) terkait pemeriksaan jemaah visa non haji, Rabu (29/5/2024) di Madinah Almunawarah Arab Saudi. 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Khalidin Umar Barat dari Arab Saudi

TRIBUNNEWS.COM, MADINAH - Sebanyak 22 jemaah bersama 2 orang pengelola travel yang memberangkatkannya dikabarkan terjaring razia dan sempat ditangkap karena memegang visa ziarah. Begini kronologinya.

Mereka diamankan setelah kedapatan tidak bisa menunjukkan dokumen-dokumen perhajian ketika Miqat di Bir Ali, Madinah.

Baca juga: Nasib 22 Jemaah Asal Banten Pemegang Visa Ziarah Usai Sempat Ditangkap di Arab Saudi

Berikut kronologi penangkapan 24 jemaah karena memamaki visa non haji.

Kepala Seksi PPIH Bir Ali Aziz Hegemur di Madinah bercerita kejadiaan tersebut terjadi pada Selasa (28/5/2024) sekitar pukul 12.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

Ketika itu datang satu bus yang membawa 24 orang ke Bir Ali.

Petugas haji yang selesai melaksanakan Shalat Dzuhur melihat ada keganjilan.

BERITA REKOMENDASI

Pasalnya, pada jam-jam tersebut tidak ada jadwal kedatangan jamaah calon haji Indonesia ke Bir Ali untuk mengambil Miqat.

Baca juga: Masuk Makkah Semakin Ketat, Bus Jemaah Haji Diperiksa Visa Haji

Petugas pun langsung mengecek ke dalam bus. Ketika ditanya, mereka mengaku jemaah calon haji furoda.

Mengingat jemaah Furoda bukan bagian dari kuota jamaah Indonesia, maka petugas tidak langsung menanyakan kelengkapan dokumen.

"Kami tanya, mereka jawab jemaah Furoda. Sehingga kami tidak tanya, apa dibawa apa tidak (dokumen-dokumen). Tapi informasi dari Masyariq mereka pakai visa umrah," kata dia.

Menurut Hegemur, setelah dicek oleh petugas di Bir Ali, jamaah tersebut langsung buru-buru kembali ke bus.

Namun belum sempat meninggalkan Bir Ali, mereka harus melalui pemeriksaan (Check Point) awal menuju Makkah di Bir Ali oleh pihak Masyariq.

Check Point ini untuk memastikan bahwa jamaah yang melakukan perjalanan ke Makkah adalah mereka yang telah memenuhi syarat untuk melaksanakan haji, seperti pemeriksaan kelengkapan dokumen (visa haji dan paspor).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas