Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Pengabdian Hafida Jufri, Bertugas Merawat Jemaah Haji Lansia dan Risiko Tinggi di Tanah Suci

Hafida Jufri, perawat asal Parepare melayani dengan sabar, jujur, tulus, dan ikhlas jemaah haji Lansia dan risiko tinggi di Arab Saudi.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Kisah Pengabdian Hafida Jufri, Bertugas Merawat Jemaah Haji Lansia dan Risiko Tinggi di Tanah Suci
MCH 2024/ Khalidin Umar
Hafida Jufri, perawat asal Parepare, saat melayani jemaah haji Lansia dan risiko tinggi di Tanah Suci, Kamis (13/6/2024). 

Laporan Khalidin Umar Barat dari Arab Saudi

TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Melayani dengan sabar, jujur, tulus, dan ikhlas adalah bagian dari tugas rutin seorang petugas haji di Tanah Suci.

Ini pula yang digeluti Hafida Jufri, perawat asal Parepare.

Hafida Jufri, mengabdikan diri merawat jemaah haji lansia dan jemaah dengan risiko tinggi (risti) di Kota Madinah dan Makkah.

Ia mengaku apa yang dia lakukan adalah tentang cinta, pengorbanan, dan pengabdian tanpa batas.

Dalam kesibukan melayani jemaah, ia menemukan makna mendalam dari setiap langkahnya, bahwa setiap kebaikan yang ia lakukan adalah cerminan dari cintanya kepada sang ibu dan kepada Allah.

Kegiatan setiap hari membantu jemaah haji khususnya jemaah haji lansia sudah dilakukan sejak dirinya sampai di Madinah.

Baca juga: Pelaku Pemerasan Berhasil Ditangkap, Ria Ricis Bersyukur dan Merasa Tenang untuk Berangkat Haji

Berita Rekomendasi

Hafida Jufri menceritakan kisahnya merawat jemaah haji lansia dan jemaah dengan risiko tinggi di Kota Madinah dan Makkah.

Hafida Jufri berkenalan dengan kami Media Centre Haji (MCH) pertama kali, saat baru tiba di Kota Madinah pertengahan Mei lalu.

Perempuan yang berprofesi sebagai perawat ini mendampingi Sajeriah (65), jemaah haji tunanetra asal Kampung Lumpue, Parepare, Sulawesi Selatan.

Banyak jemaah lansia dan disabilitas yang membutuhkan pendampingan dan penanganan khusus.

Baca juga: 288 Calon Haji Lansia non Mandiri Disafariwukufkan, Mulai Digeser ke Hotel Transit

“Bukan hanya bertugas mendorong kursi roda tetapi juga sering menjadi juru bicara karena tidak sedikit lansia atau disabilitas yang tidak bisa berkomunikasi dengan baik,” ungkap Hafida

Hafidah mengaku sangat bersyukur bisa merawat Ibu Sajeriah dan juga jemaah haji lansia lainnya.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa mendampingi dan merawat ibu Sajeriah dan Jemaah lansia lainnya selama di Kota Suci Madinah dan Makkah,” ungkapnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas