Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Solusi Anti Macet ala Singapura yang Disodorkan ke Jokowi

Ini solusi atasi kemacetan ala Singapura yang ditawarkan kepada Jokowi dari dunia otomotif Indonesia.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Solusi Anti Macet ala Singapura yang Disodorkan ke Jokowi
The Strait Times
Jalanan di Singapura yang ramai tapi tetap lancar. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales memberikan solusi kepada pemerintahan ke depan dalam mengatasi kemacetan di kota-kota besar, seperti DKI Jakarta.

Deputy General Manager PT Suzuki Indomobil Sales, Makmur mengatakan, kalau wacana penghapusan insentif pajak bagi Low Cost Green Car (LCGC) bertujuan untuk menghilangkan kemacetan, maka pemerintah Indonesia perlu mengikuti kebijakan pemerintah Singapura.

"Pemerintah kita perlu belajar dari caranya Singapura, di mana mobil yang sudah berusia 5 tahun harus di scrab (diremukan). Kalau kita enggak bisa ya 10 tahun lah," kata Makmur kepada Tribunnews.com di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014, JIExpo, Kemayoran, Jakarta Utara.

Menurut Makmur, mobil dibolehkan dengan usia sampai 10 tahun perlu dengan catatan, seperti lima tahun dizinkan di perkotaan besar dan lima tahunnya di jual ke daerah yang masih tertinggal. "Kan mobil yang sudah 10 tahun pastinya lebih murah, ini juga memberikan kesempatan kepada masyarakat daerah untuk memiliki kendaraan," cetusnya.

Sementara jika pemilik kendaraan tetap mempertahankan mobilnya hingga 10 tahun lebih, maka pajaknya perlu dinaikan yang tinggi. Sebab, hal ini sudah termasuk orang-orang pecinta mobil klasik. "Yang punya mobil klasik kan pastinya orang yang banyak uang," ucapnya.

Dengan diberlakukannya aturan tersebut maka Jakarta bisa terhindar dari kemacetan, sebab mobil yang biasa mogok karena usianya sudah tua tidak beroperasi lagi di Jakarta. Selain itu, polusi yang dikeluarkan oleh mobil tidak besar lagi, karena mobilnya masih dalam kondisi baru.

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas