Sony Pictures Putar Film The Interview di Hari Natal
Sony Pictures mengumumkan The Interview akan diputar pada sejumlah tempat terbatas di Amerika Serikat di hari Natal.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM - Sony Pictures mengumumkan The Interview akan diputar pada sejumlah tempat terbatas di Amerika Serikat di hari Natal.
Langkah ini dilakukan hanya seminggu setelah perusahaan tersebut membatalkan pemutaran film karena mengalami serangan maya. (Baca: Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Tewas Ada di Film The Interview)
Pimpinan Sony Michael Lynton mengatakan dirinya "gembira" karena komedi tentang rencana pembunuhan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un tersebut, sekarang dapat ditonton.
Dua bioskop di Atlanta dan Austin sudah mengumumkan pemutaran film.
Lewat media sosial mereka menyatakan Sony Pictures mengizinkan mereka untuk memutar film yang menyebabkan peningkatan ketegangan antara Amerika dengan Korea Utara.
Amerika memandang Korea Utara bertanggung jawab atas peretasan terhadap Sony yang menyebabkan dibocorkannya data peka dan bagian dari film yang belum beredar.
Sony mengumumkan The Interview akan dicabut sama sekali dari peredaran jika terjadi ancaman terhadap jaringan bioskop yang berencana memutar film yang dibintangi James Franco dan Seth Rogen itu.
Jaringan bioskop besar di Amerika kemungkinan besar tidak akan ikut mengedarkannya. (bbc.co.uk)