Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Bos kelahiran Kota Noda, Perfektur Chiba tahun 1967, Kiyoshi Kimura, Senin (5/1/2015) pagi membeli satu ekor ikan tuna jenus blue fin (sayap biru) dengan harga 4,51 juta yen dengan bobot 180,4 kilogram. Atau satu kilogram seharga kira-kira Rp 2,7 juta.

Kiyoshi Kimura, CEO Kiyomura Co dan pemilik toko Sushi Zanmai membeli ikan tersebut pada penjualan pertama tahun 2015 di pasar ikan Tsukiji Tokyo.

"Lumayan harganya tak terlalu mahal. Tahun ini ikan tuna dari Oma Aomori cukup banyak juga. Tapi kualitasnya bagus sekali, lumayanlah," kata Kiyoshi kepada pers pagi ini.

Harga ikan tuna Oma Aomori termahal hari ini, sejak 2007 sempat mencapai angka 4,13 juta yen.

Di tahun lalu Kimura sempat membeli satu ekor ikan tuna dengan harga 7,36 juta yen untuk ikan tuna seberat 222 kilogram.

"Ah ikan tuna banyak dipermainkan harganya oleh para pengimpor ikan tuna dari luar negeri, jadi tidak benar harganya, tidak masuk akal harganya tahun lalu. Kalau sekarang tahun ini harga itu wajar saja," ungkap Kimura kepada Tribunnews.com beberapa waktu lalu.

Kimura berencana mengunjungi Timor Timur untuk mencari blue fin. Tapi pengalaman pernah dimintai uang di tengah laut oleh oknum Indonesia membuatnya berpikir untuk kedatangannya ke Indonesia.