Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tentara Berperut Buncit Mustahil Dapat Promosi Jabatan

Percaya atau tidak, perut buncit sangat menyiksa bagi anggota Tentara Pembebasan Rakyat di China. Mereka berperut buncit mustahil mendapat promosi.

Penulis: Y Gustaman
zoom-in Tentara Berperut Buncit Mustahil Dapat Promosi Jabatan
webecoist.momtastic.com
Ilustrasi tentara berperut buncit. 

TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Percaya atau tidak, perut buncit sangat menyiksa bagi anggota Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) di China. Tentara berperut buncit dengan mustahil mendapatkan promosi jabatan. 

"Tentara mudah mendapatkan berat badan di masa damai," kata Li Daguang, seorang ahli Universitas Pertahanan Nasional. "Itu sudah berlangsung lebih dari 30 tahun sejak tentara Cina bertempur di perang."

Obesitas yang dialami tentara China sedikit banyak karena kondisi yang lebih baik, perubahan gaya hidup dan struktur makanan. Sehingga tentara di China dipaksa membentuk badannya tetap proporsional, kata Li seperti dilansir Xinhua, Minggu (15/2/2015).

"Kelebihan berat badan tidak hanya akan merugikan citra tentara, tapi juga mempengaruhi kinerja mereka di medan perang dan kekuatan tempur keseluruhan pasukan," ungkapnya. Masalah berat badan sudah menahun dialami tentara China.

PLA telah menerapkan standar ketat untuk berat badan tentara dan mereka disumpah lebih memperhatikan pelatihan kebugaran militer. Tujuannya, mereka dapat membangun kekuatan lebih kuat. Hal demikian sudah termaktub dalam panduan reformasi dan pengembangan pelatihan fisik militer (2015-2020).

Panduan tersebut menjelaskan, latihan fisik terkait erat dengan kemampuan manajemen individu, dan berpengaruh banyak untuk menentukan seorang tentara mendapatkan promosi atau penurunan pangkat. Tentara dengan kelebihan berat badan tidak akan mendapatkan promosi.

Jadi Bahan Lelucon

BERITA TERKAIT

Mayor Jenderal Luo Yuan menjelaskan, fisik yang proporsinal adalah kekuatan karena menjadi tuntutan untuk perang masa depan. Pedoman yang dibuat juga mencerminkan prinsip ketat yang harus dijalani tentara dan sudah menjadi kesepakatan internasional.

Kolonel Senior Zhang Junshe, seorang peneliti di Studi Penelitian Angkatan Laut PLA, mengatakan masalah berat badan lebih banyak dialami tentara, terutama bekerja di kantor-kantor militer.

"Mereka tampak lebih tua dari prajurit garis depan dan sering bekerja lembur tapi sedikit berolahraga, khususnya dialami para teknisi komputer. Berat mereka pun jauh dari standar berat rata-rata tentara pada umumnya," ungkap Zhang.

Lantaran banyak tentara berperut buncit, seringkali menjadi lelucon di antara masyarakat China. Mereka mempertanyakan kemampuan tentara mereka jika harus terjun di medan peperangan.

Kecenderungan tentara berperut buncit karena gaya hidup yang suka menghadiri pesta perjamuan berlebihan dan gaya hidup tak sehat lainnya. Sejak akhir 2012 pesta dan perjamuan menurun setelah Partai Komunis mengkampanyekan hidup hemat. (Xinhua)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas