Kanada Kerahkan Pesawat Tempur Gempur ISIS di Suriah
Jet tempur Kanada melancarkan serangan udara pertama mereka ke kubu-kubu pertahanan ISIS di Suriah.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jet tempur Kanada melancarkan serangan udara pertama mereka ke kubu-kubu pertahanan ISIS di Suriah.
Kanada mengerahkan pesawat tempur CF-18 Hornets untuk membombardir di ibukota negara defacto ISIS, di Raqqa. Departemen Pertahanan Nasional Kanada, di hari Rabu (8/4/2015), waktu setempat menggambarkan bahwa serangan itu berlangsung sukses.
Pasukan Kanada merupakan bagian dari koalisi pimpinan AS yang berusaha untuk membendung laju kelompok ekstremis tersebut di Irak dan Suriah. Pesawat-pesawat tempur Kanada telah melakukan puluhan serangan terhadap ISIS target di Irak sejak November.
Perdana Menteri Kanada Stephen Harper, pada bulan lalu telah mengumumkan rencana untuk melancarkan serangan udara ke Suriah.
"Ini serangan udara pertama di bawah mandat, menunjukkan tekad kuat pemerintah kita untuk mengatasi ancaman terorisme melawan Kanada dan untuk mempromosikan keamanan internasional dan stabilitas," ujar Menteri Pertahanan Kanada, Jason Kenney dalam sebuah pernyataan.
"ISIS adalah organisasi teroris yang melakukan genosida dan kami akan menolak mereka merasa aman di wilayah ini," katanya.
Seluruh pesawat tempur dan awaknya, dilaporkan dapat kembali ke pangkalan militer mereka dengan selamat tanpa kurang satu apapun.(CNN)