21 Kepala Negara Bahas Isu Penting Asia dan Afrika
Sebanyak 21 kepala negara dan kepala pemerintahan akan membahas sejumlah isu penting di Asia dan Afrika
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com, Jakarta - Rangkaian Konferensi Asia-Afrika Rabu (22/4/2015) pagi, akan memasuki tahap pelaksanaan Asian-African Summit. Pada kegiatan ini, sebanyak 21 kepala negara dan kepala pemerintahan akan membahas sejumlah isu penting di kedua kawasan tersebut.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengungkapkan, awalnya ada 31 kepala negara dan kepala pemerintahan yang hadir. Namun, ternyata hanya 21 kepala negara dan kepala pemerintahan yang hadir.
"Mereka yang membatalkan hadir seperti dari Afrika Selatan, Pakistan, Sri Lanka, Sudan," ujar Arrmanatha saat dijumpai di lokasi Konferensi Asia-Afrika 2015, Selasa (21/4/2015) malam.
Dengan kehadiran 21 kepala negara ini, lanjut dia, maka akan ada 106 negara yang berpartisipasi pada KAA 2015. Mereka yang tak mengutus kepala negara dan kepala pemerintahan biasanya mewakilkannya kepada wakil presiden, menteri luar negeri, dan para delegasi.
Sementara daftar kepala negara dan kepala pemerintahan yang hadir antara lain Presiden Tiongkok Xi Jinping, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Presiden Kamboja Hun Sen, Raja Swaziland Mswati III, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, dan Raja Yordania Abdullah II.
Pertemuan antara kepala negara dan kepala pemerintahan akan dilangsungkan di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC) pada pukul 08.000. Seluruh tamu negara akan disambut oleh Presiden RI Joko Widodo.
Setelah tiba, mereka kemudian akan melakukan sesi foto bersama sebelum pertemuan dilakukan. Presiden Jokowi kemudian akan memberikan pidato sambutan.
Pada malam harinya, presiden dan Ibu Negara Iriana akan kembali menyambut tamu negara itu dalam sebuah jamuan makan malam di Istana Merdeka. (Sabrina Asril)