Pesawat Mantan Presiden Bill Clinton Mendarat Darurat
ebuah pesawat yang membawa mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Bill Clinton melakukan pendaratan di Tanzania
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah pesawat yang membawa mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Bill Clinton melakukan pendaratan di Tanzania, Afrika, Rabu (30/4/2015), waktu setempat.
Menurut juru bicara Clinton, Matt McKenna, pesawat itu melakukan pendaratan darurat lantaran mengalami permasalahan teknis.
"Ada masalah dengan salah satu dari empat mesin pesawat. Karena protokol maskapai, mereka mendarat dan dengan cepat memperbaiki mesin," ujarnya seperti dikutip dari CNN, Kamis.
Pendaratan darurat terjadi sekitar pukul 09.45 waktu setempat. Setelah kerusakan berhasil diperbaiki, pesawat akhirnya kembali lepas landas pada pukul 11.30 waktu setempat. Baru satu jam kemudian pesawat berhasil mendarat di tujuan yaitu di Dodoma (juga di Tanzania).
Clinton tengah melakukan perjalanan selama sembilan hari demi keperluan The Clinton Foundation, organisasi filantropis keluarganya.
Pesawat sedang melakukan perjalanan dari Iringa, sebuah kota Tanzania pusat, ke Danau Manyara di utara negara itu.
Mantan presiden AS itu terbang bersama dengan putrinya, Chelsea, dan 20 orang lainnya yang terdiri dari para pendonor.
Mereka berada di Afrika untuk ke lokasi proyek yayasan. Selain Tanzania, Clinton dan delegasi akan mengunjungi Kenya, Liberia dan menghadiri pertemuan CGI Timur Tengah dan Afrika di Maroko.(CNN)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.