TRIBUNNEWS.COM.WASHINGTON-Presiden Barack Obama menolak usul untuk mencabut penghargaan Presidential Medal of Freedom bagi aktor komedi Bill Cosby ditengah sejumlah dugaan perkosaan.

Berbicara kepada wartawan di Gedung Putih, Obama Rabu (15/7/2015) dalam laman VOA mengatakan tidak ada preseden atau mekanisme untuk mencabut penghargaan itu. Cosby mendapat penghargaan tersebut tahun 2002. Presidential Medal of Freedom adalah penghargaan tertinggi bagi seorang warga sipil Amerika.

Usul pencabutan medali itu dilontarkan sebuah organisasi anti-pelecehan seksual dan telah mendapat dukungan hampir 11.000 tanda tangan per Rabu sore.

Obama menolak membahas dugaan terhadap Cosby itu secara spesifik. Tetapi jika seseorang membius orang lain dengan narkoba tanpa sepengetahuan orang tersebut dan lalu berhubungan seks, Obama mengatakan itu adalah perkosaan. “Negara beradab manapun tidak boleh menolerir perkosaan.”

Dokumen-dokumen pengadilan menunjukkan Cosby mengaku membius sejumlah perempuan obat “quaaludes” untuk berhubungan seks dengan mereka.

Banyak perempuan telah mengaku dilecehkan dan diperkosa oleh aktor veteran itu, termasuk sejak pertengahan tahun 1960an. Cosby telah membantah semua tuduhan dan belum sama sekali digugat secara hukum