Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

IMF: Restrukturisasi Utang Yunani Harus Dilakukan

Mau tidak mau Yunani harus melakukan restrukturisasi utang-utangnya. Ujar Direktur Pengelola Dana Moneter Internasional IMF) Christine Lagarde.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Y Gustaman
zoom-in IMF: Restrukturisasi Utang Yunani Harus Dilakukan
Antarafoto/ISMAR PATRIZKI
Direktur Dana Moneter Internasional (IMF) direktur Christine Lagarde (L) memberikan alamatnya sebelum Asosiasi Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) - Bisnis Forum Latin di Jakarta pada tanggal 10 Juli 2012. Legarde mengatakan bahwa tanda-tanda proteksionisme meningkat di tengah memburuknya kondisi ekonomi global adalah MENGKHAWATIRKAN, dan memperingatkan tindakan tersebut mempengaruhi semua orang. (AFP PHOTO / HO / ANTARAFOTO / ISMAR PATRIZKI) ----EDITORS NOTE----RESTRICTED TO EDITORIAL USE MANDATORY CREDIT AFP PHOTO / HO/ ANTARAFOTO / ISMAR PATRIZKI NO MARKETING NO ADVERTISING CAMPAIGNS DISTRIBUTED AS A SERVICE TO CLIENTS NO SALES NO ARCHIVE 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, ATHENA - Direktur Pengelola Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde, dalam konferensi pers, Rabu (29/7/2015), mengatakan Yunani harus melakukan restrukturisasi utangnya.

"Restrukturisasi utang Yunani tidak bisa dihindari," ujar Lagarde sambil menambahkan, "Kreditur internasional Yunani hanya memiliki pilihan. Tidak ada yang lain, selain menerima pengurangan persyaratan utang Athena."

IMF telah bekerja sama dengan Uni Eropa dan Bank Sentral Eropa dalam beberapa tahun terakhir untuk meminjamkan uang berulang kali kepada Yunani untuk menyelamatkan negara itu dari krisis utang.

IMF dan Amerika Serikat berpendapat bahwa beban pinjaman Yunani tidak berkelanjutan. Bukan itu saja, IMF telah menganjurkan untuk pelonggaran utang Yunani kepada kreditur internasional.

Lagarde mengapresiasi Ukraina yang telah menunjukkan kemajuan dalam pembicaraan dengan kreditor swasta untuk merestrukturisasi utang-utangnya. (Reuters)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas