Gay dan Biseksual Dilarang Donor Darah di Argentina
Menteri Kesehatan Argentina, Daniel Gollán, mengatakan keputusan itu dikeluarkan "secara ilmiah dan teknis akurat".
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, ARGENTINA - Argentina mengeluarkan larangan laki-laki "gay" dan biseksual mendonorkan darahnya.
Menteri Kesehatan Argentina, Daniel Gollán, mengatakan keputusan itu dikeluarkan "secara ilmiah dan teknis akurat".
Demikian dilaporkan TIME, Sabtu (19/9/2015).
Larangan terhadap gay dan biseksual mendonorkan darah bukan hanya terjadi di Argentina. Di banyak negara, termasuk Amerika Serikat, telah diputuskan sejak awal dari epidemi AIDS.
Namun, sejumlah kecil negara-negara seperti Italia dan sekarang Argentina telah mengubah hukum mereka menjadi negara penerima donor.
Putusan menolak donor darah Gay didasarkan pada risiko keseluruhan ketimbang hanya risiko orientasi seksual.
Selain pelarangan mendonorkan darah, Amerika Serikat masih memiliki undang-undang sangat ketat untuk pria yang berhubungan seks dengan pria.
Larangan ini mulai dilaksanakan oleh FDA pada tahun 1983 yang melarang gay menyumbangkan darahnya karena ingin mencegah virus AIDS menyebar. (TIME).