Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Benturan antara kelompok mafia (yakuza) Yamaguchigumi dengan pecahannya Kobe Yamaguchigumi (KY) terjadi sampai pelemparan bom molotov ke Kantor Ichido-kai, afiliasi dengan Yamaguchigumi, Sabtu (9/1/2016) lalu.

"Ketegangan antara kedua kelompok yakuza masih terus berlangsung bahkan kini dengan pelemparan bom molotov ke salah satu geng yakuza tersebut di Yakuza," kata sumber Tribunnews.com, Senin (11/1/2016).

Kejadian sebenarnya berawal dari keluarnya seorang anggota Ichido-kai, hengkang ke kelompok KY di Fukuoka, Jumat (8/1/2016) dini hari.

Anggota Ichido-kai yang ke luar tersebut (usia 20 tahunan) kemudian dipukuli member lainnya karena dianggap penghianat dan menyeberang ke KY.

Pemukulan anak muda mantan Ichido-kai tersebut dengan sebuah botol di sebuah jalan di Kota Asakura City.

Mendapat perlakuan tersebut terhadap anggota baru KY, pihak KY tidak bisa terima dan Jumat pagi jam 06.00 mereka mendatangi markas Ichido-kai dan melempari markas tersebut dengan bom molotov di daerah Haruyoshi, Chuo-ku, Fukuoka.

Salah satu sisi dinding bangunan markas Ichido-kai rusak akibat bom tersebut. Namun tak ada yang terluka, tak ada yang meninggal.

Polisi menduga kuat bom tersebut sebagai dampak ketegangan dari bentrokan antara kedua kelompok yakuza tersebut, Yamaguguchigumi dan KY yang terus menegang sampai saat ini.

Tanggal 25 Januari adalah ulang tahun bos Yamaguchigumi ke-74 dan diperkirakan akan muncul lagi keributan di sekitar saat perayaan tersebut.

Info lengkap yakuz adapat dibaca di www.yakuza.in.