Keren, Gelandangan Ini Himpun Sumbangan lewat Kartu Kredit
Kartu kredit tak Cuma monopoli kaum mapan saja. Gelandangan pun boleh punya kartu sakti itu.
Penulis: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, DETROIT – Kartu kredit tak Cuma monopoli kaum mapan saja. Gelandangan pun boleh punya kartu sakti itu.
Uniknya, kartu kredit yang dipegang gelandangan itu bukan berfungsi sebagai alat pembayaran.
Sebaliknya, kartu kredit itu menjadi cara dia untuk menghimpun sumbangan dari pihak yang bersimpati kepadanya.
Gelandangan itu adalah Abe Hagenston. Pria satu ini sudah luntang-lantung di jalanan hampir satu dekade.
Selama menggelandang itu, hidupnya ditopang dari sumbangan orang-orang yang diterimanya lewat kartu kredit Visa, MasterCard, atau pun American Express.
Menariknya lagi, Hagenston juga punya akun di Linkdin layaknya seorang professional.
Dia memanfaatkan sosial media khusus kaum professional itu untuk menjajakan jasanya untuk pekerjaan kasar.
Sebut saja membersihkan salju, memotong rumput halaman, atau lain sebagainya.
”Saya menjadikan gelandangan sebagai profesi dan ini merupakan bisnis,” katanya seperti dikutip dari laman Telegraph.
Pria berusia 42 tahun itu juga membeberkan niatnya membantu 365 gelandangan untuk menjadi jutawan tiap tahunnya.
Niatnya itu bukan bualan belaka. Dia tengah membuat aplikasi yang dapat mengenali gelandangan palsu yang sebenarnya tidak hidup di jalanan. Luar biasa ya!