TRIBUNNEWS.COM - Kasih sayang orang tua memang tak ada batasnya.

Melihat anak lelakinya yang terlalu lama menjomblo, seorang pemilik perusahaan di China membuka lowongan untuk manajer perusahaannya.

Tak hanya menjadi manajer, pelamar juga sekaligus bisa menjadi menantunya.

Chen Jinron (67) dari Zhejian, China, memiliki sebuah perusahaan yang bergerak di bidang karet.

Dalam menjalankan perusahaan ini, ia tidak sendirian.

Kasih sayang orangtua memang tak ada batasnya. Melihat anak lelakinya yang terlalu lama menjomlo, seorang pemilik perusahaan di China. Ia membuak lowongan untuk manajer perusahaannya yang sekaligus bisa menjadi menantunya.

Ada anak laki-laki, Chen Diyang (38).

Chen Jr. sejatinya sudah pernah menikah, tapi bercerai pada sepuluh tahun yang lalu.

Sejak itu, Chen Sr. merasa iba dengan kehidupan anak lelakinya itu.

Itulah yang mendorongnya untuk mencarikannya pasangan—yang sekaligus bisa mengatur urusan perusahaan.

“Dibutuhkan bos perempuan untuk perusahaan karet. Harus 38 tahun atau kurang. Lulusan sekolah menengah pertama atau di atasnya. Bisa diceraikan dan bisa memiliki anak. Pekerja keras, memiliki pengetahuan dasar komputer, dan berketerampilan manajemen.” Begitulah bunyi iklan yang muncul di buletin Taizhou.

Menurut laporan setempat, Chen menginginkan seorang menantu yang bisa melengkapi putranya.

Ia menggambarkan sang putra sebagai seorang manajer yang mumpuni, tapi kurang dalam hal pendidikan, komputer, dan keterampilan sosial.

Sejak iklan ini terbit, Chen setidaknya telah menerima beberapa pelamar untuk peran ganda tersebut.

Terlepas dari niat baik orangtuanya, Chen Jr. sepertinya kurang antusias dengan iktikad itu.

“Saya tahu ayah melakukan ini untuk kebaikan saya, tapi pernikahan adalah tentang menemukan orang yang saya suka,” ujar Chen Jr. kepada seorang wartawan lokal.