Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Jokowi Kecam Teror Bom di Lahore Pakistan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecam aksi serangan bom yang terjadi di Lahore, Pakistan, Minggu (27/3/2016).

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Presiden Jokowi Kecam Teror Bom di Lahore Pakistan
TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) 

 TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecam aksi serangan bom yang terjadi di Lahore, Pakistan, Minggu (27/3/2016).

"Indonesia mengutuk keras serangan bom di Lahore. Teror atas nama apapun tidak dibenarkan. Dukacita mendalam utk korban, rakyat Pakistan -Jkw," kicau Presiden Jokowi melalui akun twitternya, @jokowi, Senin (28/3/2016).

Hingga berita ini diturunkan, aksi tersebut telah menewaskan 69 orang. Bom tersebut meledak di sebuah taman di Kota Lahore, yang saat itu tengah digunakan umat Nasrani setempat untuk merayakan Paskah.

Selain itu, di Taman Gulshan e Iqbal itu juga diramaikan oleh para ibu yang menemani anak-anaknya bermain di kala liburan Paskah.

Itu sebabnya Reuters menyebut kebanyakan korban tewas adalah kaum perempuan dan anak-anak yang tengah bermain di taman tersebut.

Saat kejadian, saksi mata mengatakan asap tebal membumbung tinggi akibat ledakan itu dan banyak potongan jasad berserakan.

Terdengar pula tangisan dan jeritan anak-anak pada detik-detik usai ledakan terjadi.

Berita Rekomendasi

Insiden ini juga menyebabkan sekitar 300 orang korban cedera, menurut Penasihat Kesehatan untuk Pemerintah Provinsi Punjab, Salman Rafique.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas