Uang Tunai Rp 2,7 Miliar Dibuang di Tempat Sampah di Kyoto Jepang
Polisi masih terus mencari si pemilik uang tersebut.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Uang sebanyak kira-kira 2,7 miliar rupiah (23 juta yen) dibuang di tempat sampah ditemukan warga Kyoto dan dilaporkan serta disimpan pihak kepolisian perfektur Kyoto saat ini.
"Kejadiannya 13 April lalu jam 19:00 seorang pekerja di fasilitas pabrik pengolahan limbah industri menemukan uang tersebut, lalu segera melaporkan ke pihak polisi," ujar sumber Tribunnews.com Rabu ini (20/4/2016).
Lokasi pabrik di daerah Minami (selatan) dari kota Kyoto.
Di tempat pembuangan sampah pabrik tersebut sejumlah besar uang 10.000 yen berada di dalam tempat sampah dan setelah dihitung berjumlah 23 juta yen.
Fasilitas tersebut biasanya menangani bahan dari rumah yang dibongkar, semak-semak dan beton, melayani kota Kyoto dan bagian selatan perfektur Kyoto tersebut.
Polisi masih terus mencari si pemilik uang tersebut.
Bagi yang memiliki informasi tentang uang tunai tersebut disarankan untuk menghubungi Kantor Polisi Minami di 075-682-0110075-682-0110.
Di duga kuat uang tersebut sebagai hasil kejahatan umumnya dilakukan kalangan mafia Jepang (yakuza) dan pembuangan uang tersebut biasanya dengan maksud sosial tertentu dan dilakukan dengan cara pembuangan ke tempat sampah.
Masih diselidiki lebih lanjut kasus ini sementara uang disimpan di kantor polisi Kyoto sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in