Anjing Setia Jepang Hachiko Akhirnya Bersatu dengan Tuannya di Pemakaman Setelah 91 Tahun
Anjing setia Jepang yang terkenal sampai ke berbagai negara, Hachiko, akhirnya Kamis (19/5/2016) bersatu dengan tuannya Dr Eizaburo Ueno.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Anjing setia Jepang yang terkenal sampai ke berbagai negara, Hachiko, akhirnya Kamis (19/5/2016) bersatu dengan tuannya Dr Eizaburo Ueno dan istri dalam satu kuburan bersama.
"Anjing Akita Jepang yang setia bernama Hachiko itu pasti sekarang berbahagia sekali karena bersatu kembali dalam keluarga besarnya," kata cicit Yaeko, Susumu Takahashi yang hadir dalam acara ritual penyatuan tulang Yaeko ke dalam kuburan Hachiko dan tuannya Dr Eizaburo Ueno.
Yaeko adalah istri Ueno. Suaminya, Ueno meninggal pada tahun 1925.
Ueno adalah profesor di Universitas Tokyo yang meninggal mendadak kena serangan jantung saat mengajar di sekolah tersebut.
Seperti biasanya Hachiko berusaha menjemput tuannya, Ueno, di depan pintu ke luar Stasiun Shibuya, selama 10 tahun terus dilakukannya sampai akhir hayat sang anjing.
Kini mereka bertiga bersatu di Pemakaman Aoyama Cemetery di Minato-ku, Tokyo.
"Kami berharap cinta mereka yang besar itu akan menjadi satu kebahagiaan bersama, juga kebahagiaan bagi kita semua tentunya," kata cicit Yaeko.