Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Siapakah Fethullah Gulen, Sekutu Erdogan yang Akhirnya Jadi Musuh

Gulen masih merupakan karib sekaligus sekutu Erdogan, yang saat itu masih menjabat perdana menteri

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Siapakah Fethullah Gulen, Sekutu Erdogan yang Akhirnya Jadi Musuh
AP
Fethullah Gulen, ulama moderat Turki yang kini mengasingkan diri ke AS dan tinggal di Saylorsburg, Pennsylvania. 

Gulen juga dikenal sangat mendukung upaya pemerintah Turki menjadi anggota Uni Eropa. Dia berulang kali mengatakan Uni Eropa dan Turki tak memiliki masalah untuk dikhawatirkan tetap justru banyak hal yang bisa diraih bersama.

Gulen juga dikenal sangat mengecam terorisme dan kekerasan terhadap warga sipil karena hal-hal semacam itu tak mendapatkan tempat di dalam Islam.

Dia menulis artikel di harian Washington Post sehari setelah tragedi 11 September di New York yang menewaskan ribuan orang.

Dalam artikel itu Gulen menyebut seorang Muslim tak bisa menjadi teroris dan seorang teroris bukan Muslim sejati. Dalam artikel yang sama dia juga mengecam apa yang disebutnya "pembajakan Islam" oleh para teroris.

Namun, ada beberapa pandangan Gulen yang bertentangan dengan pemerintah Turki salah satunya adalah soal insiden Mavi Marmara yang menewaskan para aktivis Turki.

Dia mengkritik, upaya pengiriman bantuan kepada penduduk Gaza tanpa sepengetahuan pemerintah Israel yang saat itu memblokade perairan di dekat wilayah kantung Palestina tersebut.

Gulen mengatakan, kematian para aktivis merupakan sebuah hal yang mengerikan tetapi kelalaian penyelenggara untuk memberitahu pemerintah Israel tak bisa diabaikan begitu saja.

Berita Rekomendasi

"Itu adalah sebuah upaya mengabaikan pemerintah setempat dan hal semacam itu biasanya tidak akan berbuah kebaikan," kata Gulen saat itu.

Soal konflik Suriah, Gulen sangat menentang keterlibatan Turki di negeri yang dikoyak perang itu. Dia menolak keinginan pemerintah Turki menggulingkan Bashar al-Assad tetapi mendukung intervensi militer terhadap ISIS.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas