Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anak Dikalahkan Trump, Mantan Presiden George Bush Dukung Hillary Clinton

Pilihan Bush senior ini diketahui publik setelah mantan Wakil Gubernur Maryland Kathleen Kennedy mengunggah hal ini di laman Facebook

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Anak Dikalahkan Trump, Mantan Presiden George Bush Dukung Hillary Clinton
net
Hillary Clinton 

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON DC -- Mantan Presiden Amerika Serikat George W Bush mengejutkan Amerika Serikat setelah memutuskan untuk mendukung calon presiden AS dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, dalam pilpres November mendatang.

Pilihan Bush senior ini diketahui publik setelah mantan Wakil Gubernur Maryland Kathleen Kennedy mengunggah hal ini di laman Facebook-nya. Di laman itu, Kathleen juga memperlihatkan fotonya sedang mengunjungi Bush.

“Presiden Bush memberi tahu saya bahwa dia akan memilih Hillary,” tulis salah satu anggota klan keluarga Kennedy, seperti dilansir Politico, Selasa (20/9/2016).

Bush senior adalah politisi Partai Republik yang menjabat Presiden AS selama satu periode pada 1989-1993.

Dia kemudian dikalahkan Bill Clinton, suami Hillary, ketika mencalonkan diri untuk masa jabatan kedua.

Keputusan ini juga diartikan sebagai bentuk ketidaksukaan Bush terhadap calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump.

Bush yang sudah berusia 92 tahun ini tidak pernah secara terbuka mengkritik Trump yang mengalahkan putranya, Jeb Bush, dalam persaingan memperebutkan tiket capres Partai Republik.

Berita Rekomendasi

Namun, Bush senior menolak memberikan dukungan kepada Trump dan juga memilih tidak hadir di konvensi Partai Republik yang mengukuhkan Trump sebagai capres.

Keputusan Bush ini menyusul langkah sejumlah politisi Partai Republik yang secara terbuka menyatakan dukungan terhadap Hillary.

Pernyataan Bush senior ini merupakan berita baik bagi Hillary Clinton yang saat ini bersaing ketat di jajak pendapat dengan Trump.

Hillary menyadari ketidaksukaan sejumlah konstituen Partai Republik terhadap Trump, dengan gencar-gencarnya membentuk gerakan “Partai Republik untuk Hillary” guna menarik pendukung Partai Republik terutama yang berhaluan moderat. (Ericssen)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas