Produsen asal Swedia Janji Bangun Pabrik di India Jika Jet Tempur Gripen Menang Tender
Dalam program pembelian jet tempur ini, India menekankan pentingnya keterlibatan mereka dalam produksi, dengan tagline Make in India
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM - Saab berjanji mendukung pengembangan di India apa yang disebut “future-ready aerospace ecosystem” jika jet tempur Gripen E buatan Saab dipilih dan dibeli oleh India sebagai jet tempur mesin tunggal.
Jan Widerström, Ketua Teknologi Saab India dan Direktur Pelaksana, mengonfirmasi bahwa Saab menanggapi keinginan Pemerintah India.
Pabrikan peralatan perang asal Swedia ini juga sangat berhati-hati, karena dalam program ini berhadapan dengan Lockheed Martin yang menawarkan versi terakhir F-16 Fighting Falcon.
Nilai kontrak raksasa senilai 12 miliar dolar AS ini untuk mengganti 150 jet gaek India aircraft yaitu MiG-21 dan MiG-27.
Dalam program pembelian jet tempur ini, India menekankan pentingnya keterlibatan mereka dalam produksi, dengan tagline visi India berbunyi, Make in India.
Widerström menambahkan bahwa Saab juga akan mendirikan pusat peengembangan dan produksi Gripen E di India sebagai bagian fasilitas Saab di Swedia.