Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seekor Kecoa Hidup di Rongga Kepala Seorang Perempuan di India

“Saya tak bisa menerangkannya dengan kata-kata, saya memang sempat berpikir ada serangga di dalam,"

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Seekor Kecoa Hidup di Rongga Kepala Seorang Perempuan di India
Youtube
Ilustrasi kecoa. 

TRIBUNNEWS.COM, INDIA - Tim dokter di sebuah rumah sakit di Chennai, India pekan lalu menarik keluar seekor kecoa dalam keadaan hidup melalui lubang hidung seorang wanita.

Laman the Indian Express melaporkan, awalnya perempuan bernama Selvi itu mengeluh sakit dan kesemutan, serta muncul rasa seperti ada yang merayap di dalam kepalanya.

Perempuan berusia 42 tahun itu mengaku, sakit yang dia alami terasa luar biasa.

“Saya tak bisa menerangkannya dengan kata-kata, saya memang sempat berpikir ada serangga di dalam," ungkap dia.

Menurut Selvi, ketika serangga itu bergerak, ada sensasi terbakar yang dirasakan di antara kedua matanya.

"Saya menghabiskan waktu semalaman dengan duduk dan merasakan ketidaknyamanan itu," ucap dia.

"Saya hanya menunggu pagi untuk segera pergi ke RS Stanley, setelah mendapat rekomendasi dari seorang kawan," tambahnya.

BERITA TERKAIT

Di RS, tim dokter harus menggunakan endoskopi melalui lubang hidung untuk mencari tahu penyebab rasa tak nyaman itu.

Mengejutkan, dokter mendapati seekor kecoa besar dalam keadaan hidup bersarang di dalam tengkorak.

Kecoa itu didapati berada di antara mata wanita tersebut.

Rupanya, kecoa itu merangkak naik di dalam hidung Selvi itu saat dia sedang tidur.

Binatang itu kemudian terjebak karena tak bisa menemukan jalan keluar.

Pertama-tama, para dokter mencoba mengeluarkan kecoa itu tanpa alat besar.

"Tapi kecoa itu seperti tidak mau keluar," ungkap seorang dokter.

Dokter akhirnya harus menggunakan forceps untuk menarik kecoa melalui rongga hidung wanita itu.

Forceps adalah alat yang menyerupai sepasang sendok yang mencapit kecoa itu.

“Ini merupakan pengalaman pertama saya setelah praktik sebagai dokter selama 30-an tahun," ujar Dokter M N Shankar, yang memimpin tindakan terhadap Selvi.

Lebih mengejutkan, kecoa yang diperkirakan sudah berada di dalam kepala selama 12 jam itu, masih bergerak-gerak ketika dokter menariknya keluar.

Dokter mengatakan, kecoa itu bisa membuat lubang di otak untuk mencari jalan keluar.

Hal itu bisa menyebabkan infeksi bahkan kematian.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas