Mengapa Tempat Alas Sumpit di Jepang Tak Ada yang Berbentuk Tikus?
Penggunaan Hashioki yang saat ini jenisnya ribuan macam, tetapi tidak ada satu pun yang berbentuk atau bergambar tikus.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Salah satu budaya orang Jepang adalah makan makanan dengan menggunakan sumpit. Bahkan makan nasi pun pakai sumpit.
Tapi tahukah Anda kalau makan pakai sumpit yang sopan dan beretika haruslah pakai Hashioki atau tempat alas sumpit, tidak tergeletak begitu saja?
Belum lagi etika di Jepang tidak boleh makan pakai sumpit dengan bentuk tegak lurus, seperti menusuk makanan tepat dari atas.
Satu lagi yang menarik adalah penggunaan Hashioki yang saat ini jenisnya ribuan macam, tetapi tidak ada satu pun yang berbentuk atau bergambar tikus.
Apakah tidak boleh? Secara sopan santun atau etika, tidak boleh. Mengapa?
Tikus juga makan beras dan atau nasi. Jadi Hashioki tidak boleh berbentuk atau bergambar tikus, tidak boleh makan bersama-sama manusia, yang juga makan nasi. Hal ini secara etika tidak baik. Mungkin dari segi fengshui juga tidak baik.
Itulah sebabnya, jika jalan-jalan ke Jepang, cobalah berburu Hashioki dengan bentuk atau gambar tikus. Tidak akan kita dapatkan di mana pun di Jepang.
"Saya punya koleksi Hashioki sedikitnya ada 2.000 jenis. Tetapi yang menarik, saya tidak pernah menemukan satu jenis Hashioki yang bergambar atau berbentuk tikus," ungkap seorang kolektor Hashioki terkenal Jepang, Keiko Kushioka, Sabtu (11/2/2017).
Menelusuri jenis-jenis Hashioki memang sangat menarik. Seperti diungkapkan Kushioka ada 2.000 jenis, berarti ada kemungkinan dua kali lipat ada 4.000 jenis Hashioki di Jepang.
Baca: Unjuk Rasa Anti Ahok Timbulkan Kekhawatiran Perusahaan Jepang
Bentuknya seperti yang dimiliki Kushioka beraneka ragam, mulai yang biasa hanya lurus saja, ada yang berbentuk binatang seperti anjing, ada kupu-kupu, kacang-kacangan, cabai, sayur-sayuran, pita, rumah-rumahan, piring-piringan atau perabot rumah tangga sampai kepada persenjataan, senapan dan topi tentara mini sebagai Hashioki.
Belum lagi warna dan bahannya juga beraneka ragam. Ada yang warna putih, hijau, kuning, biru, bahan porselin, besi, kayu, aluminium, emas sampai ke bahan kristal, titanium dan sebagainya.
Meskipun demikian ada Hashioki yang hanya satu di dunia tidak bisa dimiliki siapa pun, bahkan Kushioka pun sangat menginginkan Hashioki tersebut.