Jepang Masih Kebingungan Kepada Indonesia Soal Proyek Kereta Api Cepat Jakarta-Surabaya
Penawaran serius memang datang dari Indonesia agar Jepang mengerjakan proyek kereta api cepat Jakarta-Surabaya
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Jepang terus terang masih kebingungan soal rencana Indonesia membangun jalur kereta api cepat Jakarta-Surabaya karena sampai kini masih belum tahu mesti melakukan apa.
"Penawaran serius memang datang dari Indonesia agar Jepang mengerjakan proyek kereta api cepat Jakarta-Surabaya, namun terus terang sampai kini kami masih terus menantikan harus melakukan apa sebenarnya kita ini di Jepang, masih bingung," papar sumber Tribunnews.com siang ini (11/4/2017).
Sumber Tribunnews.com tersebut memang mengakui menerima kunjungan pejabat tinggi Indonesia, Menteri Luhut Panjaitan beberapa kali di Tokyo, namun bagaimana kelanjutannya bagi Jepang sendiri terus terang belum jelas hingga kini.
"Kami mendengar Indonesia melakukan survei studi kelayakan sendiri. Silakan kami tak keberatan, tapi rinciannya bagaimana, kapan selesai, bagaimana bentuk laporannya, koordinasi dengan pihak Jepang khususnya JICA bagaimana nantinya dan sebagainya, terus terang berbagai hal rinci masih belum kami dapatkan, jadi kami masih bingung terus terang mengenai proyek ini."
Jepang sendiri menyatakan akan kerjasama sebaik mungkin dengan Indonesia mengenai proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya tersebut.
Meskipun demikian Jepang berharap dapat rencana kerja rinci serta koordinasi yang aktif lebih lanjut sehingga Jepang pun bisa lebih siap lagi mempersiapkan proyek ini.
"Kepastian dan janji tertulis dari Indonesia kalau memang proyek ini diberikan ke Jepang juga belum ada. Jadi kami masih bingung sekali, karena masih trauma dengan kegagalan proyek Jakarta-Bandung yang lalu," lanjutnya.
Di waktu lalu itu, proyek Jakarta-Bandung, Jepang menganggap telah menyampaikan semua dengan sangat serius, bahkan dengan sangat rinci kepada Indonesia, di akhirnya beralih ke negara lain sehingga terus terang membuat trauma mendalam bagi Jepang hingga kini.
Olehkarena itu kepastian tertulis dari Indonesia kalau memang proyek ingin dikerjakan dan dipastikan dikerjakan oleh Jepang sangatlah diharapkan saat ini, tekannya lebih lanjut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.