Avril Lavigne Kabarnya Telah Meninggal 14 Tahun Lalu, yang Sekarang Palsu, Ada Buktinya
Perusahaan rekaman lalu memutuskan untuk menyewa seorang bernama Melissa Vandella yang mirip dengan Lavigne untuk meniru artis tersebut.
Editor: Hasanudin Aco
Blog tersebut dibuat untuk "membuktikan betapa mudahnya memulai teori konspirasi internet yang besar", menurut reporter BuzzFeed Ryan Broderick yang melaporkan dalam blog itu pada tahun 2015 yang secara tidak sengaja menyebarkan rumor tersebut.
Lavigne dikenal aktif di berbagai media sosial dan dalam cuitan terbarunya pada 14 Mei, ia menyoroti dirinya dan ibunya dalam perayaan Hari Ibu di AS dan Kanada.
Beberapa tanggapan netizen yang diunggah berbunyi: "Selamat Hari Ibu, Melissa" dan "Melissa, tidak apa-apa. Kami di sini untukmu."
Penyanyi, yang terjangkit penyakit Lyme pada 2013 itu, mengatakan bahwa periode yang dialaminya adalah "masa terburuk dalam hidupnya".
Nama Lavigne disebut ratusan ribu kali di Twitter terkait dengan klaim konspirasi kematiannya yang terbaru.
Salah seorang netizen mengatakan bahwa iklan makanan ringan yang dibintangi Lavigne merupakan iklan cuma-cuma: "Avril Lavigne tidak akan mempromosikan makanan ringan Slim Secret . Yang membintanginya adalah Melissa."
Sedangkan pengguna media sosial lainnya menggunakan tagar #NotMyAvril , dengan menyertakan meme yang berbunyi: "Kasus ini untuk FBI."
Namun para netizen lainnya mematahkan klaim tersebut, salah seorang pengguna Twitter dengan akun @ EAZ0629 mengatakan bahwa, perubahan tulisan tangan tidak cukup menjadi bukti "karena saya mengganti tulisan tangan saya setiap tahun", ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.