Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Renang Telanjang Diikuti Ribuan Orang Namun Panitia Kekurangan Handuk

Lebih dari 1000 orang turun ke laut berenang telanjang di Hobart (Tasmania) namun panitia kemudian kekurangan handuk bagi mereka

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Renang Telanjang Diikuti Ribuan Orang Namun Panitia Kekurangan Handuk
ABC Australia
Saat matahari baru saja terbit, para perenang tanpa busana terjun ke air untuk memeriahkan festival musim dingin Dark Mofo di Hobart. 

TRIBUNNEWS.COM, TASMANIA - Lebih dari 1.000 orang turun ke laut berenang telanjang di Hobart (Tasmania) namun panitia kemudian kekurangan handuk bagi mereka

Kegiatan renang telanjang ini merupakan bagian dari Festival bernama Dark Mofo di Tasmania, yang dilakukan di hari terpendek di musim dingin di kawasan Sungai Derwent.

Begitu populernya festival tahun ini, sekitar 1020 orang ambil bagian dalam kegiatan di Sandy Bay,  Rabu (21/6/2017), dan membuat panitia tidak menyediakan cukup handuk bagi mereka yang hadir

Begitu banyaknya yang hadir untuk berenang telanjang di saat musim dingin ini mungkin disebabkan karena sejauh ini di Tasmania, suhu di siang hari tidak terlalu dingin, dengan rata-rata 17 derajat Celcius selama beberapa hari terakhir

Namun pagi ini, suhu udara sekitar pukul 7:45 pagi adalah 4 derajat Celcius, dengan suhu air cukup hangat yaitu sekitar 14 derajat Celcius

Michael Sampson dan Janine Simpson yang ikut ambil bagian tahun 2017

Di tahun-tahun sebelumnya, banyak yang sudah mendaftar, kemudian tidak muncul di hari H, namu keadaan tahun ini berbeda

Berita Rekomendasi

Kirsha Kaechele, istri dari boss Dark Mofo David Walsh, adalah salah seorang perenang yang tidak kebagian handuk untuk mengeringkan diri

Dia terpaksa harus meminjam handuk yang sudah digunakan oleh seorang rekananya

"Ya saya masih beruntung. Saya punya teman dan dia menyerahkan handuknya setelah dia seleai menggunakannya" katanya.

Kaechele mengatakan air pagi ini sangat dingin ketika dia masuk ke dalam air

"Namun menyenangkan untuk bisa berbagi dengan orang-orang lain yang banyak berteriak karena kedinginan, tidak banyak yang tahu seberapa jauh mereka masuk ke laut, atau ataukah mereka benar-benar berenang. Ini ritual yang menarik. Saya menyukainya," katanya.

"Renang telanjang ini, dimana banyak peserta menceburkan diri dan kemudian dengan cepat kembali ke darat, menandai berakhirnya festival musik, dan seni bernama Dark Mofo yang diselenggarakan setiap tahun di Tasmania

Sekitar 300 orang yang mendaftar untuk ikut renang ini berasal dari luar negara bagian Tasmania, dan banyak yang sudah berkali-kali melakukannya

Namun ada juga yang baru pertama kalinya seperti Gary Molloy yang berasal dari Tasmania

"Pada awalnya sih ok, namun setelah air mencapai pinggang saya, baru terasa sangat membekukan," katanya.

Janine Simson dari Parkes di New South Wales mengatakan setelah renang ini, dia merasa beku dari pinggang ke bawah

"Menyenangkan namun menyegarkan walau sangat dingin. Kami sekarang melanjutkan dengan minum sampanye," katanya.

Peserta menghangatkan diri sebelum turun ke laut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas