Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sopir Taksi Ditangkap Polisi Gara-gara Pasang Foto Penyanyi Boyband di Kartu SIM

Seorang pengemudi taksi di Tiongkok ditangkap polisi lantaran kedapatan memasang foto penyanyi boyband pada kartu surat izin mengemudi (SIM) miliknya

Penulis: Ruth Vania C
Editor: Ferdinand Waskita
zoom-in Sopir Taksi Ditangkap Polisi Gara-gara Pasang Foto Penyanyi Boyband di Kartu SIM
Tribunnews.com / Ruth Vania
Foto: (Shanghaiist) 

TRIBUNNEWS.COM, SHANGHAI - Seorang pengemudi taksi di Tiongkok ditangkap polisi lantaran kedapatan memasang foto penyanyi boyband pada kartu surat izin mengemudi (SIM) miliknya.

Kepolisian Distrik Changning, Shanghai, Tiongkok, menangkap seorang pengemudi taksi atas pemalsuan identitas pada SIM.

Awalnya, polisi mencurigai fotonya yang berbeda dengan wajah asli si pengemudi.

Alih-alih menemukan wajah si pengemudi, polisi malah mendapati foto penyanyi boyband Jepang 'Arashi', Satoshi Ohno, pada kartu SIM itu.

Setelah diperiksa lebih lanjut, diketahui bahwa ternyata SIM si pengemudi juga memang hasil tindak pemalsuan.

Si pengemudi mengakui bahwa dirinya membayar 10 ribu yuan Tiongkok (Rp 20 juta) untuk membiayai pembuatan SIM khusus pengemudi taksi tersebut.

Tidak dijelaskan mengapa si pengemudi memutuskan untuk memasang foto Satoshi Ohno pada kartu SIM-nya.

Berita Rekomendasi

Namun, menurutnya, penumpang taksinya tidak akan begitu melihat perbedaan wajahnya dengan wajah bintang J-pop itu lantaran si pengemudi kerap mengambil penumpang di malam hari.

Si pengemudi taksi diketahui menggunakan foto Satoshi Ohno yang menjadi sampul album singel Arashi yang dirilis 2014 lalu, 'Guts'.

Sampul 'Guts' memang menampilkan wajah kelima personil Arashi dalam bentuk potongan pasfoto.

Arashi merupakan kelompok boyband yang dibentuk pada 1999 dan sudah menjual lebih dari 30 juta kopi album di seluruh dunia, menjadikannya boyband terlaris kedua di Asia.

Sedangkan, kepopuleran dan kesuksesan Satoshi Ohno sempat membuatnya dinobatkan sebagai sosok Pria Tahun Ini versi majalah GQ Japan pada 2011.

Ini bukan pertama kali pemalsuan identitas yang "kreatif" menjadi sorotan di Tiongkok.

Sebelumnya, ada warga Henan, Tiongkok, yang mencoba untuk masuk ke sebuah kebun binatang secara gratis dengan menggunakan kartu identitas pegawai PBB.

Ada pula pesepeda motor yang mengelak dari hukuman tilang polisi dengan menunjukkan sebuah identitas palsu yang diklaim dari Badan Intelijen Pusat AS (CIA). (Shanghaiist)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas