Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pejabat Kepolisian Perancis Kabarkan Sudah Tangkap Penabrak Sejumlah Tentara Di Paris

Dilaporkan, dalam proses penangkapan, petugas sempat terjadi baku tembak dan mengakibatkan sejumlah orang terluka.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Pejabat Kepolisian Perancis Kabarkan Sudah Tangkap Penabrak Sejumlah Tentara Di Paris
AP
Sejumlah tentara di Perancis diseruduk mobil BMW. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Seorang pejabat Perancis mengatakan polisi telah menangkap tersangka utama aksi penabrakan sejumlah prajurit dengan mobil BMW berwarna gelap, Rabu (9/8/2017).

Dilaporkan, dalam proses penangkapan, petugas sempat terjadi baku tembak dan mengakibatkan sejumlah orang terluka.

Pejabat kehakiman mengatakan seorang laki-laki mengemudikan mobil BMW dan menabrak sekelompok prajurit di pinggiran Paris Levallois-Perret.

Enam prajurit terluka dalam serangan tersebut.

Baca: Polisi Perancis Buru Pengemudi Mobil BMW Penabrak 6 Tentara di Paris

Hingga kini masih belum ada rilis resmi informasi tentang tersangka atau kondisinya.

Berita Rekomendasi

Dua pejabat polisi mengatakan bahwa penangkapan terjadi di jalan Raya A16 di utara Perancis.

Dua pejabat tersebut enggan namanya disebutkan karena tidak berwenang memberikan keterangan kepada publik.

Seorang pejabat lain di kepolisian Perancis menjelaskan bahwa polisi telah menahan seorang laki-laki di jalan raya utara Paris ketika mencari seorang sopir yang menabrakan mobilnya ke sekelompok tentara.

Baca: Kisah Model Seksi Diculik Mafia Italia dan Hendak Dijual Jadi Budak Seks

Namun, dua pejabat polisi tersebut mengatakan itu terlalu dini untuk mengatakan dengan pasti bahwa laki-laki itu adalah pengemudi yang menabrakan mobilnya ke arah tentara di pinggiran Paris Levallois.

Insiden datang empat hari setelah seorang remaja dengan masalah kejiwaan berusaha menyerang pasukan keamanan yang menjaga Menara Eiffel.

Prancis tetap memberlakukan waspada maksimum setelah serangkaian serangan yang telah membunuh lebih dari 230 orang selama dua tahun.

Pada bulan Februari, seorang pria yang bersenjatakan golok menyerang empat prajurit berpatroli di Paris Louvre Museum.

Baca: Para Gadis di Desa Ini Berubah Kelamin Jadi Laki-laki Saat Menginjak Masa Puber

Sementara pada bulan April penyerang lain menembak dan menewaskan seorang polisi di Champs Elysees.

Pada bulan Juni, mahasiswa doktor asal Aljazair berusia 40 tahun, yang telah berjanji setia kepada ISIS, menyerang seorang polisi dengan palu di luar Katedral Notre Dame.

Sebagaimana diketahui sebuah mobil melaju kencang menyeruduk tentara yang sedang berpatroli di kawasan kelas elite di Levallois-Perret, pinggiran Paris, ibu kota Perancis.

Mobil ditinggalkan begitu saja setelah enam anggota Opération Sentinelle, regu tentara yang menjadi bagian dari pasukan pengaman keadaan darurat sejak serangan teroris November 2015.

Petugas sedang berkumpul di dekat kendaraan operasional mereka di Place de Verdun, tidak jauh dari balai kota di Levallois-Perret, sekitar pukul 08.00 waktu setempat atau pukul 14.00 WIB.(AP/Aljazeera/Reuters/CNA)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas