Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang Sheriff Jadi Penghuni Tahanan Akibat 'Bercinta' Dengan Sejumlah Wanita Narapidana

Seorang Kepala Kepolisian wilayah atau yang biasa disebut dengan sherif di negara bagian Tennessee, Amerika Serikat, akhirnya dijebloskan ke penjara.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Seorang Sheriff Jadi Penghuni Tahanan Akibat 'Bercinta' Dengan Sejumlah Wanita Narapidana
Fentress County Sheriffs Department via kompas.com
Chucky Cravens (Fentress County Sheriffs Department) 

"Para wanita di sini pasti menentang praktik itu, tapi mereka tak memiliki cara untuk melawannya," ungkap Risinger.

"Mereka terpaksa demi keselamatan mereka, makanan mereka, pakaian mereka, dan kesejahteraan mereka."

Cravens dikabarkan mengizinkan para wanita tersebut untuk keluar dari penjara untuk menghisap rokok yang dia sediakan.

Dia juga memasukkan uang ke dalam akun narapidana, dan membelikan mereka makanan dengan imbalan seks.

Demikian penjelasan dalam dokumen pengadilan yang dikutip laman Tennessean.

Penghitungan terakhir berawal dari sebuah insiden di bulan November.

Surat kabar memberitakan Cravens menendang seorang tahanan, memborgolnya, dan kemudian meninju dua kali di belakang kepala.

Berita Rekomendasi

Atas putusan pengadilan itu, Cravens harus menyerah diri ke pihak berwenang federal untuk menjalani hukuman penjara pada 23 Oktober.

Cravens adalah petugas penegakan hukum tertinggi di daerah pedesaan di Tennessee. Wilayah yang dikuasainya itu berada di sebelah utara Crossville dan berpenduduk sekitar 18.000 orang.

Pada bulan April, dia mengumumkan pengunduran diri di tengah penyelidikan Biro Investigasi FBI.

Sembilan hari setelah penyelidikan FBI, Cravens mengaku bersalah atas dakwaan terhadapnya.

Pengacara Cravens, Alex Little, mengatakan di muka hakim, "orang yang berdiri di depan Anda bukanlah orang jahat. Dia membuat kesalahan."

Berita ini sudah dimuat di Kompas.com dengan judul: Tiduri Sejumlah Wanita Napi, Karir Penegak Hukum Ini Berakhir di Bui

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas