Siswa 14 Tahun Berhenti Sekolah untuk Merawat Neneknya yang Tunanetra, Begini Tindakan Pemerintah
Meski masih berusia 14 tahun, Syawal menolak untuk pergi ke sekolah karena ia harus merawat neneknya yang seorang tunanetra.
Penulis: Tiara Shelavie
Baca: 10 Tahun Menikah, Pria Ini Baru Sadar Istrinya Adalah Laki-laki, Padahal Tak Pernah Operasi Kelamin
"Surat peringatan pertama sudah dilayangkan pada 3 Maret 2017, diikuti surat kedua pada 11 Mei 2017.
Terakhir, surat peringatan dikirim pada 14 Juli, namun kami tidak mendapat respon apapun darinya.
Surat drop out kemudian diturunkan pada 20 Agustus.
Namun kami masih berharap Syawal mau kembali lagi ke sekolah.
Bahkan direktur Jabatan Pendidikan Negeri Datuk Azuyah Hassan meminta saya untuk membujuk Syawal agar kembali ke sekolah."
Baca: Niat Bantu Foto Prewed Teman, tapi Cewek Ini Malah Heboh Sendiri, Pose dan Ekspresinya Kocak!
Abdullah Abdul Manaf berkata jelas bahwa mereka menginginkan Syawal kembali ke sekolah karena mereka tidak menginginkan Syawal putus sekolah.
Pemerintah bahkan siap membantu administrasi kembalinya Syawal ke sekolah.
Sebelum dikeluarkan, Syawal menerima beasiswa dari departemen pendidikan.
Baca: Curiga Peti Mati Anaknya Ringan, Ibu ini Baru Tahu Faktanya setelah Makam Digali 42 Tahun Kemudian
"Ia dulu menerima bantuan Kumpulan Wang Amanah Pelakar Miskin (KWAPM) tahun lalu."
Abdullan dan timnya akan segera mengunjungi rumah Syawal untuk menyelesaikan masalah tersebut.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)