Tembus Rekor, Lukisan Yesus Karya Leonardo da Vinci Terjual Rp 6 Triliun
Menampilkan ilustrasi rupa Yesus Kristus, 'Salvator Mundi' merupakan Bahasa Italia dari "Juru Selamat Dunia".
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Sebuah lukisan karya pelukis Leonardo da Vinci menembus rekor usai terjual senilai 450,3 juta dolar AS (Rp 6 triliun), Rabu (15/11/2017).
'Salvator Mundi', sebuah lukisan yang sudah lama hilang dan sempat menjadi hak milik Raja Prancis Louis XII lebih dari 500 tahun lalu, terjual di rumah lelang Christie's, New York, AS.
Menampilkan ilustrasi rupa Yesus Kristus, 'Salvator Mundi' merupakan Bahasa Italia dari "Juru Selamat Dunia".
'Salvator Mundi' diketahui adalah satu dari sedikit lukisan Leonardo da Vinci yang masih diketahui keberadaannya dan dibuat tanpa duplikat.
Awalnya, lukisan yang dibuat sekitar 1500 diestimasikan terjual sekitar Rp 2 triliun.
Namun, nilai jual 'Salvator Mundi' yang kemudian mencapai Rp 6 triliun membuatnya justru memecah rekor sebagai karya seni termahal yang pernah dilelang.
Di rumah lelang Christie's, orang-orang riuh bertepuk tangan merayakan terjualnya 'Salvator Mundi' dengan harga yang memecah rekor tersebut.
CEO Christie's, Guillaume Cerutti, mengatakan pihak rumah lelang tidak akan membocorkan identitas pembeli lukisan tersebut.
Sebelum 'Salvator Mundi', lukisan karya Pablo Picasso berjudul 'Women of Algiers (Version O' sempat menjadi karya seni termahal yang pernah dilelang, yang terjual di Christie's senilai 179,4 juta dolar (Rp 2,4 triliun).
Sedangkan, karya seni termahal yang pernah dijual adalah 'Interchange', lukisan karya Willem de Kooning yang laris senilai 300 juta dolar (Rp 4 triliun). (CNBC/The Guardian)