Surat Juru Masak Beri Petunjuk Menu Makanan Terakhir Adolf Hitler
Menu makanan yang terakhir disantap ditaktor Jerman Adolf Hitler mulai terkuak lewat sebuah surat dari juru masaknya.
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, BERLIN — Menu makanan yang terakhir disantap ditaktor Jerman Adolf Hitler mulai terkuak lewat sebuah surat dari juru masaknya.
Dilansir dari Daily Mirror, Kamis (23/11/2017), Constanze Manziarly yang dijuluki "Nyonya Marzipani" oleh pasukan elite Jerman (Waffen-SS) merupakan koki Hitler.
Dia memasak makanan terakhir Hitler yang terdiri dari pasta dan saus tomat beberapa jam sebelum pimpinan Nazi itu bunuh diri.
Stefan Dietrich, seorang peneliti di kampung halaman Manziarly, di Innsbruck, Austria, menemukan surat-surat yang diperkirakan pernah dikirim Manziarly kepada adiknya pada 1944.
Baca: Brokoli dan Kol Kembang Wajib Tersaji di Meja Paus Fransiskus
Dalam surat itu juga diceritakan, koki rumah Hitler itu harus mempelajari bagaimana menyiapkan makanan mentah untuk vegetarian.
Hitler telah meninggalkan kebiasaan makan daging sejak 1930-an.
"Namun, apa yang membuat saya sangat lelah adalah beban tanggung jawab yang harus saya pikul," tulis surat itu.
Dalam surat lain, Manziarly mengatakan kepada adiknya, Hitler lebih suka makan makanan dari gandum atau keju khas Jerman dengan campuran minyak biji rami.
Baca: 3 Fakta Hakim Kusno yang Pimpin Praperadilan Setnov Jilid II, Sering Tangan Kasus Besar
Sebagai pengganti daging, Hitler lebih menyukai jamur cincang di atas piringnya.
Sejak awal Perang Dunia II, Hitler hanya makan dua apel parut untuk makanan penutup.
"Fuhrer makan dengan baik," tulisnya di surat itu.
Dalam surat itu juga tergambar ketakutan para pelayan yang memiliki beban besar untuk memenuhi setiap keinginan dan kebutuhan nutrisi Fuhrer, julukan Hitler.
"Saya menghadapi kesulitan yang tak bisa kau bayangkan," begitu kira-kira isi surat Manziarly.
Pada malam 30 April 1945, Manziarly memasak makan malam seperti biasa.
Dia memasak telur goreng dengan kentang tumbuk, tanpa tahu Hitler telah mati bunuh diri.
Dua hari setelah Hitler bunuh diri, Manziarly melarikan diri dari bungker bersama sekretaris Hitler, Traudl Junge, dalam sebuah kelompok yang dipimpin pemimpin SS-Brigade, Wilhelm Mohnke.
Junge melaporkan melihat Manziarly ditangkap dua Tentara Merah dan dibawa ke stasiun bawah tanah.
Sejak itu, Manziarly tidak pernah terlihat lagi. (Veronika Yasinta)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Inikah Menu Makanan Terakhir yang Disantap Hitler?