Pangeran Jepang Akishinomiya Masih Bingung Bersanding dengan Naruhito Gantikan Kaisar Akihito
Pangeran Akishinomiya menyatakan masih bingung saat menggantikan Kaisar yang turun takhta karena harus bersanding bersama kakaknya Naruhito.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pangeran Akishinomiya atau Akishino-no-miya Fumihito Shinno, putra kedua Kaisar Akihito yang baru saja ulang tahun ke-52, Kamis (30/11/2017) menyatakan masih bingung saat menggantikan Kaisar yang turun takhta karena harus bersanding bersama kakaknya Naruhito (57) tahun 2019 mendatang.
"Terus terang saya masih bingung nantinya bagaimana. Karena ini masih baru ya kita jalani saja, masih seperti trial and error," kata Pangeran Akishinomiy, Kamis (30/11/2017).
Sementara Badan Kekaisaran Jepang menegaskan hari ini setelah keputusan hari pengalihan takhta kekaisaran diumumkan PM Jepang Shinzo Abe, bahwa tidak akan ada kekuasaan ganda nantinya setelah pengalihan kekuasaan.
Baca: Kaisar Jepang Resmi Turun Takhta 30 April 2019, Digantikan Putra Mahkota Akishinomiya
Naruhito akan berfungsi seperti seorang kepala negara apabila ke luar negeri.
Sedangkan Akishinomiya sebagai lambang kaisar bagi penyatuan rakyat Jepang nantinya.
Setelah Akishinomiya meninggal dunia, maka yang akan menggantikan dirinya sebagai Kaisar Jepang adalah putranya yaitu pangeran Hisahito Shinno, yang lahir tanggal 6 September 2006.
Apabila pangeran Hisahito tidak menikah dan meninggal maka pengganti selanjutnya di jenjang ketiga adalah adik Kaisar Akihito yaitu Pangeran Hitachi atau Hitachi-no-miya Masahito Shinno, yang lahir tanggal 28 November 1935.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.