Tokoh Politik Senior Houthi Saleh al-Sammad Tewas Dalam Serangan Udara
Houthi, gerakan pemberontakan Yaman mengatakan tokoh politik senior Saleh al-Sammad telah tewas dalam serangan udara koalisi pimpinan Saudi.
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, YAMAN - Houthi, gerakan pemberontakan Yaman mengatakan tokoh politik senior Saleh al-Sammad telah tewas dalam serangan udara koalisi pimpinan Saudi.
Dilansir BBC, Selasa (24/4/2018), Abdul Malik menyatakan bahwa pembunuhan Sammad adalah kejahatan yang tidak akan hilang tanpa jawaban.
Baca: Tiga Mahasiswa di Meksiko Hilang, Diduga Jasadnya Dilarutkan Dalam Cairan Asam
Sampai saat ini belum ada komentar dari koalisi pendukung pemerintahan Yaman dalam perang saudara di negara itu.
Sammad merupakan pejabat Houthi paling senior sejak koalisi dukungan Barat melakukan intervensi di Yaman pada Maret 2015.
Baca: Pusat Kajian Anti Korupsi Undip Sayangkan Hakim Tak Cabut Hak Politik Novanto Untuk Seumur Hidup
Sammad telah menjadi ketua Dewan Politik Tertinggi sejak pembentukannya pada Agustus 2016.
Dalam Pidato yang disiarkan di televisi pada Senin malam, Abdul Malik al-Houthi mengatakan Sammad tewas bersama enam anggota rombongannya setelah bertemu tokoh lokal di Universitas Hudaydah, di kota Hudaydah.
Baca: Wacana Duet Jokowi-Prabowo, PDIP: Kita Punya Semangat Pemimpin Bangsa Bersatu
"Dia menjadi sasaran koalisi-koalisi AS-Saudi dalam tiga serangan udara. Dia meninggal, semoga Tuhan mengampuninya, bangga, ulet, bermartabat, berprinsip dan berani," ujar Abdul Malik.
Al-Masirah melaporkan bahwa Houthi telah menunjuk Mahdi al-Mashat, mantan direktur kantor Houthi, sebagai penjabat ketua Dewan Politik Tertinggi menggantikan Sammad.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.