Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Ini Ikat Putrinya di Sepeda Motor Karena Malas ke Sekolah

Seluruh tubuh anak itu diikat ke jok sepeda motor sementara kaki menggantung di bagian belakang kendaraan tersebut.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pria Ini Ikat Putrinya di Sepeda Motor Karena Malas ke Sekolah
Daily Mail
Foto yang diambil dari video ini memperlihatkan seorang pria di China mengikat anaknya di bagian belakang sepeda motor dan melaju di jalan raya. 

TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Sebuah pemandangan mengejutkan terjadi di China ketika seorang pria mengikat anaknya ke jok sepeda motornya dan mengantar dia ke sekolah.

Kejadian itu terekam kamera video dan dalam rekaman itu terdengan anak perempuan tersebut terus menangis sepanjang perjalanan ke sekolah.

Seluruh tubuh anak itu diikat ke jok sepeda motor sementara kaki menggantung di bagian belakang kendaraan tersebut.

Sementara sang ayah terus memacu sepeda motornya seolah tak peduli dengan kondisi anaknya.

Baca: Perempuan Ini Tembak Mati Selingkuhan Suaminya

Video ini dengan cepat menyebar di media sosial dan para netizen mengecam aksi pria tersebut yang amat membahayakan bagi keselamatan putrinya.

Insiden yang terjadi di kota Yunfu, provinsi Guangdong ini terjadi pada 23 April lalu.

Berita Rekomendasi

Setelah menyebar di media sosial polisi kemudian turun tangan dan mencari ayah ceroboh itu.

Setelah melakukan pencarian, kepolisian menemukan kediaman pria tersebut dan meminta keterangan terkait perilakunya yang sembrono itu.

Kepada polisi, pria tersebut mengatakan, dia terpaksa melakukan hal tersebut karena putrinya tak mau berangkat ke sekolah.

Ulah sang anak membuat pria itu geram dan memutuskan mengikat bocah itu ke jok sepeda motor dan membawanya ke sekolah.

Setelah mendengar keterangan tersebut, kepolisian Yunfu memberikan peringatan lisan kepada pria itu dan mengingatkan bahwa perilakunya bisa membahayakan bagi si anak.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pria Ini Ikat Anak di Sepeda Motor untuk Diantar ke Sekolah"
Penulis : Ervan Hardoko

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas