TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia akan melelang barang-barang yang disita dari rumah dan apartemen mantan Perdana Menteri Najib Razak terkait skandal dugaan korupsi 1 Malaysia Development Berhad, 1MDB.

Hal itu disampaikan Menteri keuangan Malaysia, Lim Guan Eng dalam sebuah wawancara dengan Associated Press beberapa waktu lalu.

Dalam penggeledahan, lebih dari 10.000 potongan perhiasan dan barang-barang mewah seperti tas Hermes disita. Adapun nilainya mencapai sekitar USD 275 juta atau sekitar Rp 3,9 triliun.

Meskipun dituding berhubungan dengan skandal 1MBD, Najib telah menegaskan bahwa sebagian besar barang-barang yang disita adalah hadiah yang diberikan kepada istrinya dan putrinya. Alias tidak ada hubungannya dengan kasus 1MDB.

Dalam wawancara, Lim mengatakan bahwa mereka bertujuan untuk "memonetise" simpanan. Meskipun jumlah dari lelang nantinya tidak akan sebanding dengan jumlah yang telah dirampok dari negara.

Sebelumnya Kepolisian Malaysia mengumumkan bahwa nilai total perhiasan, tas tangan, jam tangan dan barang-barang lainnya yang disita dari tempat yang terkait dengan mantan perdana menteri Najib Razak berjumlah hampir USD 275 juta.

Amar Singh, kepala divisi kejahatan komersial Kepolisian Malaysia di konferensi pers mengatakan, nilai pasar semua barang yang disita dari enam properti yang terkait dengan Najib.

Jumlah totalnya mencapai 900 juta ringgit hingga 1,1 miliar ringgit atau setara dengan USD 224 juta hingga USD 273 juta.

Ia menambahkan, butuh tiga hari, enam mesin penghitung uang tunai dan 22 pejabat dari bank sentral Malaysia untuk menghitung uang tunai yang ditemukan di tempat yang jumlahnya mencapai 116,7 juta ringgit.

Selain uang tunai Kepolisian Malaysia juga menyita 12.000 potong perhiasan yang dikatakan Singh bernilai 660 juta ringgit hingga 880 juta ringgit dengan harga pasar.

Item yang paling mahal adalah kalung berlian dengan emas kuning, senilai 6,4 juta ringgit.

Polisi juga menyita total 567 tas dalam 37 merek berbeda, salah satunya bermerek Hermes dengan nilai 51,3 juta ringgit. Polisi juga menemukan 423 jam tangan senilai 78 juta ringgit dan 234 pasang kacamata hitam.(Channel News Asia/AP/Reuters/Bernama)