Gadis Ini Dibawa Ibunya ke Dokter untuk Obati Flu, Ternyata Jadi Awal Perjuangannya Melawan Kanker
Hailey memiliki 2 kata untuk menggambarkan perjuangan melawan kankernya selama 3 tahun, yaitu menegangkan dan menyakitkan.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Siapapun yang menderita kanker, tak hanya ia yang menderita, tapi juga keluarganya.
Jika ada anak yang berjuang untuk hidup melawan kanker, orang tuanya pun ikut berjuang bersamanya.
Melansir The Epoch Times, Hailey Meche merupakan seorang gadis yang tinggal di Louisiana.
Ia gadis yang aktif dan gemar bermain sepak bola.
Suatu hari saat usianya masih 9 tahun, Hailey merasa tidak enak badan.
Ibunya mengira Hailey flu dan langsung dibawa ke dokter.
Tapi keesokan harinya, Hailey didiagnosis leukemia.
"Aku merasa lemas, tapi juga takut," ungkap Hailey pada The Epoch Times.
Kabar tersebut juga membuat terkejut ibu Hailey, Michelle Chiasson.
"Tidak pernah terpikirkan olehku ia bisa terkena kanker."
Setelah didiagnosis kanker, Hailey langsung mendapat perawatan.
Ia menghabiskan 6 minggu di rumah sakit sebagai tahap awal.
Karena masih anak-anak, Hailey tidak sepenuhnya mengerti apa yang terjadi pada tubuhnya.
Hailey pun kemudian mengerti apa yang terjadi pada tubuhnya setelah diperlihatkan visual tentang kanker dalam bentuk kartun.
"Aneh, apa yang terjadi? Bagaimana sel darah putihmu, yang harusnya melawan infeksi, malah berbalik melawan sel yang sehat dan mengambil kendali?" ungkap Hailey saat mengingat-ngingat penjelasan tentang penyakitnya.
Meski begitu Hailey tetap menjalani perawatannya, termasuk konsultasi pada dokter berulang-ulang, kemoterapi, dan perlakuan steroid.
Hailey memiliki 2 kata untuk menggambarkan perjuangan melawan kankernya selama 3 tahun, yaitu menegangkan dan menyakitkan.
Pernah pada saat pengobatan, Hailey tiba-tiba merasakan sakit yang parah pada perutnya.
Dokter butuh waktu 2 minggu untuk mengetahui apa yang terjadi.
Ternyata, Hailey mengalami radang usus buntu.
Dokter pun berhasil membuang usus buntunya dan Hailey dipulangkan beberapa minggu kemudian.
Setelah dua tahun kemoterapi ditambah operasi usus buntu, Hailey merasa sedikit lega.
Dalam 2 minggu sebelum berakhirnya kemoterapi-nya, Hailey berhasil menyelesaikan semua target terapi fisiknya beberapa bulan lebih awal dari yang diperkirakan.
Pada 6 Maret 2012, di usia 12 tahun, Hailey sudah berhasil melawan kankernya.
Masa depannya yang awalnya diragukan, kini kembali ke jalur awal.
Ia bisa kembali berkonsentrasi pada sekolahnya dan lulus.
Saat ditanya tentang pengalaman kankernya, Hailey menjawab:
"Perjuangan melawan kanker membuatku menjadi sosok yang lebih baik."
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.