Kaisar Jepang dan Permaisuri Batalkan Kunjungan ke Rumah Peristirahatan di Nasu Tochigi
Kaisar Jepang, Akihito (84) dan Permaisuri (Shoda) Michiko (83) membatalkan rencana kunjungan ke rumah peristirahatannya (Goyoutei) di Nasu Tochigi.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kaisar Jepang, Akihito (84) dan Permaisuri (Shoda) Michiko (83) membatalkan rencana kunjungan ke rumah peristirahatannya (Goyoutei) di Nasu Tochigi. Semulai Kaisar merencanakan akan menuju ke rumah peristirahatannya itu mulai tanggal 17 Juli mendatang.
"Kaisar sangat prihatin dengan penderitaan rakyat Jepang akibat banjir besar minggu lalu dan kematian sedikitnya 180 orang warga Jepang akibat bencana alam tersebut. Sehingga Kaisar membatalkan liburannya kunjungan ke rumah peristirahatan kaisar di Nasu Tochigi yang semula direncanakan mulai 17 Juli selama 4 hari," ungkap sumber Tribunnews.com, Jumat (13/7/2018).
Tanggal 9 Juli 2018 lalu Kaisar lewat Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang menyampaikan rasa belangsungkawa dan keprihatinan mendalam kepada tiga gubernur Jepang yang daerahnya terkena banjir besar yaitu Hiroshima, Ehime dan Okayama.
Baca: Tak Sanggup Bayar Utang Bank Rp 240 Juta, Rumah Mewah di Desa Watukenonggo Dieksekusi
Kaisar mengharapkan agar kerusakan besar dapat segera diperbaiki oleh pemerintah Jepang dan para korban bencana dapat segera ditangani dengan cepat dan baik.
Belum diketahui apakah Kaisar dan Permaisuri akan berkunjung ke lokasi bencana atau tidak.
"Masih dalam pertimbangan lebih lanjut belum ada keputusan apa pun," tambahnya.