Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ikan Paus Biru Langka Terdampar dan Mati di Pantai Kamakura Kanagawa Jepang

Klarifikasi ekologi akan dilakukan lebih lanjut untuk mencari tahu penyebab kematiannya

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Ikan Paus Biru Langka Terdampar dan Mati di Pantai Kamakura Kanagawa Jepang
FNN Prime
Ikan Paus Biru terdampir dan mati di pantai Kanagawa Jepang 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang 

 TRIBUNNEWS Tokyo -  Satu kelangkaan terjadi seekor ikan paus biru dengan panjang 10 meter 52 cm ditemukan di pantai Kamakura perfektur Kanagawa kemarin (5/8/2018) dan hari ini (6/8/2018) mulai dibenahi untuk diselidiki lebih lanjut oleh Museum Sains Nasional Jepang.

 "Ikan paus biru yang langka ini, usia dewasa bisa mencapai sedikitnya 30 meter panjangnya, terdampar di pantai laut Jepang sangat langka sebenarnya. Kita mesti selidiki ada apa penyebab ikan ini terdampar dan mati di sini," papar Kozo Tajima, staf Museum tersebut yang Senin ini membenahi ikan tersbeut untuk diselidiki lebih lanjut.

Klarifikasi ekologi akan dilakukan lebih lanjut untuk mencari tahu penyebab kematiannya.

NBeberapa Ikan paus biasanya terdampar di pantai perfektur Ibaraki dan Kashima pada tahun 2014. Tapi sangat langka kali ini  kalau sampai terdampar di laut Jepang pantai Kamakura sini, tekannya lebih lanjut.

Associate Professor Nakamura dari Kantor Penelitian Ikan Paus Tokyo Ocean College  mengungkapkan, "Jumlah ikan paus biru ini sudah jauh semakin berkurang dewasa ini dan biasanya ada di tengah lautan lepas. Demikian pula kalau mati, tidak sampai ke pantai seperti itu," ungkapnya.

 Menurut para ahli ikan paus tersebut, diperkirakan ikan paus anak-anak ini mengalami sakit keras dan tubuhnya lemah serta terlepas dari kelompok keluarganya, dan pada akhirnya nyasar ke daerah pantai Kamakura terdampar dan mati.

Berita Rekomendasi

Penelitian lebih lanjut akan dilankukan secara teliti mengenai penyebab terdamparnya ke pantai Kamakura dan mati oleh pihak Museum Sains tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas