TRIBUNNEWS.COM - Apa yang terjadi bila seorang Vladimir Putin melihat-lihat pameran senjata?

Tak sekedar melihat atau memegang-megang senjata itu, Putin langsung menjajal sendiri kehebatan senjata tersebut.

Dilansir Russia Today, Putin menjajal sebuah senapan SVCh, dalam pameran senjata yang diadakan oleh pabrik senjata asal Rusia, Kalashnikov di Patriot Park, Moscow, Rabu (19/9/2018).

Senapan ini adalah senapan militer terbaru yang dirancang khusus untuk sniper atau penembak jitu.

Diklaim sebagai senapan sniper tercanggih saat ini, senapan ini diproduksi oleh Kalashnikov, pabrik senjata pembuat senapan legendaris AK-47.

Putin, dengan cekatan menjajal langsung senapan CCVh itu untuk menembak sasaran sejauh 600 meter.

Bak sniper betulan, begitu melepas tembakan, ia mengokang sendiri senapan itu dengan cepat. Tanpa bantuan asisten sama sekali.

Russian President Vladimir Putin visited an exhibition of the on Wednesday.

Menurut laporan, 3 tembakan yang dilepaskan Putin, semuanya tepat sasaran.

Senapan SVCh merupakan pengembangan dari senapan sniper terkenal asal Rusia, yakni senapan Dragunov alias SVD.

SVCh diklaim jauh lebih presisi dari senapan Dragunov, yang menjadi senapan wajib para sniper Rusia.

Sementara bagi Putin sendiri, tak terlalu mengherankan juga bila ia terlihat sangat piawai menggunakan senjata.

Bahkan, pengabdian Putin pertama kali untuk Rusia, adalah menjadi anggota KGB alias agen rahasia Rusia.

Putin masuk sebagai KGB pada tahun 1975.

Dia menjalani pelatihan khusus di sekolah KGB 401di Okhta, Leningrad.

Punya prestasi lumayan, Putin sempat dipercaya sebagai perekrut para calon anggota KGB di akhir kariernya.

Pada 1991, dia pensiun dari KGB dengan pangkat terakhir Letnan Kolonel.

Putin juga dikenal sebagai ahli beladiri.

Tak hanya memegang sabuk hitam Judo, Putin juga menguasai 2 beladiri lain, sambo dan karate. (*)