Miliarder Jepang Ini Memulai Hidupnya dari Tukang Kayu, Jadi Penangkap Ikan, Ingin Dunia Damai
Maezawa dengan kekayaan sedikitnya 3,1 miliar dolar AS saat ini tetap belum mau mengungkapkan berapa biaya ke bulan tahun 2023.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang
TRIBUNNEWS Tokyo - Miliarder Jepang yang akan berangkat ke bulan tahun 2023 mendatang ternyata memulai hidupnya dari kesukaannya sebagai tukang kayu, sempat jadi penangkat ikan dan akhirnya setelah kejadian teror di Amerika Serikat 11 September 2001, Yusaku Maezawa (42) mendeklarasikan moto usahanya sebagai Perdamaian Dunia.
"Saya dulu suka sekali sebagai tukang kayu sampai kini. Senang sekali kalau melihat seseorang membuat sebuah karya dari kayu, diukur lalu jadilah sebuah karya yang cantik," ungkap Maezawa dalam jumpa persnya siang ini, Selasa (9/10/2018) di klub wartawan asing Jepang (FCCJ).
Setelah menjadi tukang kayu, Maezawa mengakui pernah senang sebagai penangkap ikan, lalu kejadian teror tahun 2001 mengubah hidupnya, dengan membuat moto Perdamaian Dunia bagi usahanya, terutama setelah Zozotown situs belanja online untuk fashion di Jepang yang jadi raksasa saat ini dimulainya tahun 2004.
"Saat sangat mencintai seni hingga saat ini. Itu sebabnya banyak karya seni yang berkualitas tinggi saya beli dan kumpulkan, dan kini saya juga ingin ke bulan bersama para artis dunia," lanjutnya.
Maezawa dengan kekayaan sedikitnya 3,1 miliar dolar AS saat ini tetap belum mau mengungkapkan berapa biaya ke bulan tahun 2023.
"Saya mengakui telah memberikan uang muka cukup besar kepada pemilik SpaceX Elon Musk, tetapi saya belum mau mengungkapkan berapa biaya semua untuk ke bulan," paparnya lagi.
Beberapa sumber Tribunnews.com mengungkapkan sedikitnya 100 miliar yen dikeluarkan untuk bisa pergi ke bulan bersama para artis dunia.
"Sampai kini belum saya putuskan dengan kategori apa artis tersebut dan dengan siapa saja. Tapi memang pasti akan saya undang artis dunia, dan tentu saja saya akan perhatikan komunikasi dan bahasa supaya bisa kerjasama dengan baik selama perjalanan ke bulan," tambahnya.
Mengenai artis Jepang Ayame Goriki (26) diakui hubungannya baik-baik saja dengan dia dan diakuinya Goriki punya niat untuk pergi ke bulan.
"Saya memikirkan dengan sangat serius proyek ke bulan ini. Kalau semua artis yang ke bulan setuju dengan kehadiran Goriki ya silakan saja dan yang bersangkutan Goriki telah menyampaikan pula keinginannya untuk ke bulan," ungkap Maezawa lagi.
Selain itu khusus kepada Tribunnews.com Maezawa juga menyampaikan rasa prihatin dan ikut berduka cita atas bencana alam yang terjadi di Palu Sulawesi Indonesia.
"Saya prihatin dan ikut berduka cita kepada para korban bencana alam gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Indonesia," ungkapnya.
Mempertimbangkan keseimbangan antara kepentingan pribadi ke bulan dengan kepentingan umum, Maezawa melihat banyak yang harus dipertimbangkan untuk membantu tempat yang terkena bencana karena bukan hanya Indonesia tetapi juga banyak tempat kini terkena bencana alam.
"Kita akan perhatikan dengan pertimbangan untuk keseimbangan kehidupan saya juga dan itu keseimbangan memang sangat penting memang bagi kehidupan kita sebagai manusia," tekannya lebih lanjut.