Terungkap! Agen-agen Rusia Sebar Propaganda di Semua Media Sosial untuk Menangkan Donald Trump
Laporan itu, yang dirilis hari ini oleh Senat AS, memperlihatkan upaya disinformasi dalam skala yang luas oleh Rusia.
Editor: Hasanudin Aco
Ada juga upaya melemahkan kekuatan pemilih dari masyarakat kulit hitam yang berhaluan kiri, dengan menyebarkan informasi yang salah perihal proses pemilihan.
Laporan lainnya, yang juga dirilis hari ini oleh Senat AS, yaitu oleh lembaga penelitian New Knowledge, juga menyoroti upaya Rusia untuk menargetkan masyarakat kulit hitam
Temuan ini menjelaskan betapa IRA -yang dikendalikan Rusia- menitikberatkan kepada "khalayak kulit hitam dan merekrut aktivisnya sebagai aset," diantaranya dengan mendorongnya untuk melakukan unjuk rasa.
Agen-agen Rusia itu disebutkan mengirim pesan-pesan dan informasi-informasi kepada pemilih kulit hitam untuk membingungkan mereka tentang proses pemilu, termasuk informasi menyesatkan perihal bagaimana memberikan suara.
"Yang jelas semua pesan itu dibuat untuk menguntungkan Partai Republik, dan khususnya Donald Trump," kata laporan itu.
Penelitian ini kemudian mengkritik "respon terlambat dan tidak terkoordinasi" dari perusahaan-perusahaan teknologi atas kampanye penyesatan informasi oleh Rusia.
BBC sejauh ini telah meminta klarifikasi kepada Kedutaan Rusia di Inggris terkait penelitian ini.