TRIBUNNEWS.COM - Seorang pemuda berusia 19 tahun terancam hukuman penjara seumur hidup setelah dituduh menyebabkan kematian seorang anak perempuan berusia 4 tahun.

Jaksa menyebut hukuman tersebut bisa dijatuhkan kepada Johnathan Fair, asal pinggiran kota Chicago, jika dia terbukti melakukan tindakan kejam yang menyebabkan kematian terhadap Skylar Mendez (4), dalam kasus disebut pembunuhan tingkat pertama.

Dalam insiden yang terjadi pada 13 Desember 2018 itu, diduga Fair sedang mengasuh Skylar, yang merupakan anak kekasihnya, di sebuah flat di Waukegan.

Namun Fair dituduh memukuli Skylar, yang diduga dipicu jus yang ditumpahkan gadis itu ke perangkat permainan Xbox milik Fair.

Diberitakan surat kabar Chicago Tribune dan dilansir SCMP, Fair sempat membawa Skylar ke rumah sakit dalam kondisi tak sadarkan diri.

Awalnya, Fair mengklaim gadis kecil itu terjatuh. Meski sempat mendapat tindakan operasi, Skylar meninggal beberapa hari kemudian di rumah sakit di Chicago, setelah dokter tak mampu meringankan pembengkakan di otaknya.

Baca: Pelaku Pemukulan Mahasiswi saat Sholat Ditangkap, Ternyata Ingin Ambil uang Rp 15 ribu Untuk Makan

Demikian kata Kantor Kejaksaan Negara Bagian Lake County. Ibu korban, diketahui sedang tidak berada di rumah saat insiden dugaan pemukulan terhadap putrinya terjadi.

Demikian disampaikan kepolisian Waukegan. Pengacara Fair, Sam Amirante, meyakini, kliennya tetap berhak untuk asas praduga tak bersalah, sebagaimana diberikan kepada setiap tertuduh tindak kejahatan.

"Saat fakta sebenarnya dari kasus ini keluar, saya yakin dia akan dibebaskan," kata Amirante, yang menolak berkomentar atas dugaan jus yang tumpah di Xbox sebagai pemicu pemukulan.

Fair tetap ditahan di penjara dengan uang jaminan ditetapkan sebesar 5 juta dollar AS. Sidang lanjutan dijadwalkan digelar pada 17 Februari mendatang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tumpahkan Jus ke Xbox, Gadis Usia 4 Tahun Tewas Dipukuli Kekasih Ibunya"