Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polri Kirim Densus 88 ke Filipina,Tak Terima Tuduhan WNI Disebut Pelaku Pemboman Gereja Jolo

Hal ini terjadi setelah Mendagri Filipina menuding .WNI pelaku bom bunuh diri Gereja Katedral Katolik Jolo.

Penulis: Grid Network
zoom-in Polri Kirim Densus 88 ke Filipina,Tak Terima Tuduhan WNI Disebut Pelaku Pemboman Gereja Jolo
Net
Densus 88 

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Indonesia dengan Polri menindaklanjuti secara cepat peristwa pemboman Gereja Katolik Katedral Jolo, Filipina pada 27 Januari 2019.

Hal ini lantaran pihak Filipina mengklaim sepihak pelaku pemboman bunuh diri di gereja tersebut adalah Warga Negara Indonesia (WNI).

Namun pihak Indonesia menyayangkan klaim sepihak pemerintah Filipinaini.

Mengutip dari akun Twitter @DivHumas_Polri, Jumat (8/2) menanggapi hal itu agar ada titik terang mengenai pelaku pemboman maka Polrimengirimkan Tim Anti Teror ke Filipina.

Dalam tim tersebut, Polri mengerahkan Densus 88 Anti Teror sebagai unsur penindak kegiatan terorisme.

Tak sampai disitu, Pemerintah Indonesia juga mengirimkan anggota Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kementrian Luar Negeri.

Harapannya dikirimkannya tim ini dapat membantu pihak Filipina untuk proses identifikasi siapa pelaku pemboman.

Berita Rekomendasi

Hal ini dilakukan supaya kedepannya jelas ada tidaknya WNI yang terlibat pemboman.

Baca Selengkapnya

Sumber: GridHot.id
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas