Sebanyak 2803 bayi dipanggil Archie pada tahun itu.

Sementara itu di Amerika, Harrison sedikit lebih populer daripada Archie, meski masih lebih umum di Inggris, menduduki peringkat ke-34 nama bayi paling populer di 2017.

Selain itu, Harrison juga berarti "son of Harry" atau anak laki-laki Harry.

Baca: Paket Persalinan di Rumah Sakit Meghan Melahirkan Tarifnya Capai Rp 9 Miliar!

Joe Little, editor majalah kekerajaan mengungkapkan, nama Archie lebih terasa British sedangkan Harrison lebih terasa Amerika.

"Mereka ingin melakukan sesuatu yang berbeda, dan mereka berhasil," ucap Joe Little.

Beberapa orang sempat bertanya apakah nama tengah baby Sussex diambil dari kakek atau kakek buyut, entah itu Philp atau Charles atau Thomas dari sisi Meghan.

Namun ternyata tidak.

"Itu hak dan pilihan orang tua," ungkap Joe.

Meghan dan Harry juga memilih untuk memakaikan gelar pangeran pada anaknya.

Sebagai anak laki-laki pertama dari "duke", Archie bisa mendapat title Earl of Dumbarton.

Namun, ia hanya akan dipanggil Master Archie saja.

Komentator kerajaan Richard Fitzwilliams mengatakan, keputusan Harry dan Meghan dalam pemilihan nama yang tidak tradisional tersebut adalah "luar biasa" dan akan "meremajakan monarki".

"Pilihan yang unik, dari pasangan unik yang melakukan hal-hal dengan cara yang unik," ucapnya.

Sementara itu, nama Mountbatten-Windsor merupakan nama keluarga yang dibuat pada tahun 1960.

Nama Mountbatten-Windsor merupakan kombinasi dari nama keluarga Sang Ratu dan Pangeran Philp saat mereka menikah.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)