Ratna Sari Dewi Mengaku Mendapat Berlian 10 Karat dari Presiden Soekarno
Ratna Sari Dewi Soekarno (79), istri presiden pertama RI, Soekarno mengakui mendapatkan berlian anting-anting 10 karat dari Presiden Soekarno.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Ratna Sari Dewi Soekarno (79), istri presiden pertama RI, Soekarno mengakui mendapatkan berlian anting-anting 10 karat dari Presiden Soekarno.
Saat ini Dewi juga mengenakan cincin 20 karat berlian yang katanya beli sendiri.
"Saya telah menerima hadiah mahal dari banyak pria sejauh ini. Khususnya dari Presiden Soekarno," tulis Dewi Soekarno di media WithOnline, Sabtu (25/5/2019).
Dewi juga menerima berbagai barang berharga lainnya seperti istana, perhiasan, lukisan, gaun haute couture dan sebagainya.
Permata potongan zamrud besar, potongan marquise, "Dan saya juga punya 10 karat berlian untuk anting-anting dari Presiden Soekarno."
Berlian yang saya pakai hari ini adalah 20 karat, "Ini yang saya beli sendiri," kata Dewi.
Selain itu Dewi juga mengungkapkan, Pangeran Aga Khan memberi bros mawar merah Cartier yang dirancang dengan ruby dan berlian.
Baca: Kisah Tukang Cukur di Denpasar Bergaji Rp 9 Juta, Bisa Beli Tanah dari Hasil Nyukur Rambut di Bali
"Bagaimana ibu bisa mendapatkan hadiah yang begitu mahal?"
Dewi pun menjawab, "Karena saya dekat dengan pria yang memberiku itu. Saya bisa memenuhi apa yang mereka inginkan."
"Jika Anda memiliki sesuatu yang benar-benar inginkan dari seorang pria, maka Anda harus pergi ke tempat di mana Anda dapat bertemu dengan seorang pria yang dapat mewujudkan keinginan itu menjadi kenyataan," kata Dewi.
"Misalnya, jika Anda ingin menikah dengan pria bergaji tinggi seperti pengacara atau dokter, pergilah ke mak comblang profesional. Jika Anda ingin menikahi pegawai negeri yang hidupnya stabil, pergilah ke bar, dan tempat ke mana mereka pergi. Jika Anda ingin menikah dengan pria macho, pergi ke gym. Jika Anda ingin berbagi minat membaca Anda dengan suami Anda, pergi ke perpustakaan atau toko buku besar," kata Dewi.
Dewi mengakui mencari seorang pria dengan kekuatan ekonomi pada skala internasional, maka mempelajari ekonomi di sebuah surat kabar, membaca buku, menguasai bahasa Inggris dengan sempurna, dan tempat di mana para pengusaha teknologi tinggi dari luar negeri berkumpul.
"Untuk mencapai pria ideal, Anda harus meningkatkan diri Anda sebelum itu. Jangan lupa juga menjaga kewanitaan yang menarik perhatian pria. Karena ketika Anda bertemu seorang pria yang membuat mimpi menjadi kenyataan, Anda perlu mendapatkan kesempatan itu dengan kekuatan 100 persen. Untuk itu, Anda harus mencoba menggunakan waktu secara efektif."
Dewi saat ini berusia 78 tahun, tetapi hidup sangat aktif setiap hari.
"Kami menari waltz pada hari Minggu, ski ke Nagano menggunakan Shinkansen pada hari Senin, main ski selama 2 hari, siaran langsung dan acara dari pagi hari berikutnya. Dan ke pesta di malam hari. Aku benci menghabiskan waktu yang terbuang dari masa lalu. Karena jika Anda punya 30 menit, Anda bisa melakukan apa saja."
Baca: Wasekjen PPP Tambah Yakin Gugatan Prabowo-Sandi Sulit Dibuktikan
Dewi telah mendengar kisah orang mengatakan bahwa kegiatan pernikahan mereka tidak berjalan dengan baik dan mereka mengalami depresi.
"Itu buang-buang waktuku, jika aku memberitahumu. Jika Anda punya waktu untuk merasa tertekan, luangkan waktu untuk menemukan pria untuk merawat Anda. Jika Anda di rumah, pergi ke gym untuk merawat bentuk tubuh Anda. Jika Anda merasa nyaman di tempat tidur, baca dan pelajari buku," ujarnya.
Dewi meminta agar wanita tidak menyerah pada pernikahan, dan dapat menggunakan waktu secara efektif.
"Kalau demikian dilakukan maka kemungkinan Anda akan mendapatkan berlian 10 karat nantinya," ujar dia.
Dewi berkunjung ke Indonesia pada usia 19 dan menikah dengan Bung Karno, presiden pertama Indonesia pada usia 22 tahun.
Satu-satunya perempuan yang berkebangsaan Jepang dan telah menjadi istri kepala negara asing.