Kaligrafi Jepang Ternyata Bisa Meningkatkan Tren Bisnis Seseorang, Besok Seminar di Jakarta
Shodo kini semakin populer dan jadi tren bahkan di kalangan pengusaha Jepang, pemilik toko restoran, perkantoran dan sebagainya di Jepang.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Shodo atau kaligrafi Jepang atau menulis indah cara Jepang ternyata sudah ada sejak 600 tahun lalu.
Dan kini semakin populer dan jadi tren bahkan di kalangan pengusaha Jepang, pemilik toko restoran, perkantoran dan sebagainya di Jepang.
"Tidak mudah menalarkan dan menjadikan berkesinambungan ilmu shodo ini di masyarakat Jepang. Namun saat ini benar-benar menjadi tren yang sangat menarik di Jepang terutama di kalangan bisnisnya," kata Suika Terayama, shodo-ka terkenal di Jepang dalam jumpa pers, Rabu (24/7/2019).
Seminar dan performance sensei Terayama akan disampaikan Jumat (26/7/2019) besok mulai jam 13.00 hingga 17.00 WIB gratis di Hotel NAM Kemayoran Jakarta.
Sementara Sabtu (27/7/2019) 2019 juga gratis di Hotel Prime Plaza Hotel Sanur Bali jam 13.00 -17.00.
"Kami berharap shodo ini dapat semakin memasyarakat di Indonesia karena banyak sekali manfaatnya bagi pembentukan karakter manusia yang bisa menjadikan kehidupannya lebih baik lagi," kata dia.
Dengan penguasaan shodo, menulis lebih baik dan lebih indah, karakter termotivasi menjadi lebih baik lagi.
Tulisan yang acak-acakan, kehidupan yang semrawut, dengan tulisan yang semakin indah, ternyata kehidupannya juga menjadi semakin terorganisir dengan lebih baik.
"Hanya karena tulisan yang lebih baik ternyata bisa membentuk manusia menjadi lebih baik," ujarnya.
Satu langkah sederhana ternyata dapat berdampak sangat baik bagi kehidupan di masa mendatang.
Seminar shodo juga dilengkapi dengan informasi study ke Jepang serta informasi terbaru bagi yang mau bekerja ke Jepang.
"Apalagi dengan sistem kerja yang baru diperkenalkan pemerintah Jepang, Tokutei Ginou (TG) kepada masyarakat dunia, guna menarik sekitar 350.000 tenaga kerja asing masuk ke Jepang," ungkap Kadek Yuliasih, Direktur Pandan College penyelenggara seminar tersebut yang dapat dihubungi lewat 0361-255-225.
Penjelasan lengkap mengenai TG dapat diikuti jelas dan terinci lengkap pula di acara seminar itu, sehingga diharapkan dapat memberikan tambahan wawasan khususnya bagi yang mau bekerja ke Jepang nantinya di bawah sistem TG tersebut.
Informasi dan diskusi langsung mengenai TG dapat mengikuti FB di Kerja di Jepang (https://www.facebook.com/groups/kerjadijepang/)
